Hamroyanah, Hamroyanah (2019) Pengaruh Terapi Ruqyah Terhadap Peningkatan Spiritual Remaja di Majlis Ruqyah Nafsul Muthmainah (Studi Kasus di Majelis Ruqyah Nafsul Muthmainah di Puri Anggrek Kecamatan Teritih Kabupaten Serang Banten). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanudin Banten.
Abstrak
Kenakalan remaja adalah salah satu masalah yang selalu menjadi sorotan dengan berbagai solusi yang gencar diterapkan untuk menyelamatkan generasi yang baik pada masa yang akan datang. Suatu bentuk aktivitas ataupun kegiatan yang melanggar norma, ketentuan dan peraturan hukum biasanya dilakukan oleh anak-anak berusia 13 sampai 19 tahun. Para remaja yang melakukan tindakan tersebut karena didorong berbagai faktor eksternal (lingkungan) dan faktor internal (diri sendiri) dan kuranganya bimbingan agama sehingga lemah dalam mengendalikan diri sehingga menimbulkan kecemasan, depresi ketika menghadapi masalah dan cenderung melakukan tindakan yang menyimpang. Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu: 1) Bagaimana praktik terapi ruqyah terhadap pasien remaja di Majlis Ruqyah Nafsul Muthmainah?, 2) Bagaimana pengaruh terapi ruqyah terhadap peningkatan spiritual remaja?, 3) Bagaimana hubungan terapi ruqyah dengan konseling? Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu: 1) Untuk mengetahui bagaimana praktik dari terapi ruqyah yang di lakukan di Majlis Ruqyah Nafsul Muthmainah. 2) Mengetahui bagaimana pengaruh terapi ruqyah terhadap peningkatan spiritual remaja. 3) Mengetahui bagaimana hubungan terapi ruqyah dengan konseling. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggambarkan deskripsi pasien dan wawancara terhadap terapis dan pengurus Majlis Ruqyah Nafsul Muthmainah. Sedangkan teknik pengumpulan datanya dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa 1) Proses terapi ruqyah di Majlis Ruqyah Nafsul Muthmainah diawali dengan mengarahkan pasien untuk berada dalam keadaan berwudhu dan menutup aurat dengan rapih. Kemudian terapis mengarahkan pasien untuk senantiasa meluruskan niatnya semata-mata karena Allah serta yakin dan berfikir positif untuk sembuh.2) Pengaruh dari terapi ruqyah terhadap peningkatan spiritual remaja bisa dilihat dari perubahan yang dialami pasien. Secara psikis pasien merasa lebih tenang dan tentram karena bacaan al-qur’an yang didengarkan mampu mempengaruhi dirinya serta mampu mengendalikan emosinya. Untuk spiritual pasien lebih baik dari sebelumnya, dengan arahan dan bimbingan untuk senantiasa melakukan ibadah sebagai perisai dari setiap permasalahan yang akan membuat jiwa pasien lebih mampu menerima keadaan yang dialaminya. 3) Dalam pelaksanaan terapi ruqyah, terdapat hubungan dengan konseling dengan menggunakan pendekatan behavior
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Subjek: | 100 Filsafat & Psikologi > 150 Psikologi > 152 Persepsi, gerakan, emosi & drive |
Divisi: | Fakultas Dakwah > Bimbingan dan Konseling Islam |
User Penyetor: | M.Pd artina Subhan |
Tanggal Disetorkan: | 17 Okt 2019 06:42 |
Perubahan Terakhir: | 03 Apr 2024 04:55 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/4457 |
Actions (login required)
Lihat Item |