Strategi Komunikasi Pemasaran Wardah Beauty Circle Banten dalam Mempromosikan Produk Selama Covid-19

Saeptian, Wini (2023) Strategi Komunikasi Pemasaran Wardah Beauty Circle Banten dalam Mempromosikan Produk Selama Covid-19. Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

[img]
Pra Tinjau
Teks
S_KPI_181510096_Cover.pdf

Download (85kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_KPI_181510096_Lampiran Depan.pdf

Download (441kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_KPI_181510096_BAB I.pdf

Download (285kB) | Pra Tinjau
[img] Teks
S_KPI_181510096_BAB II.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (372kB)
[img] Teks
S_KPI_181510096_BAB III.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (20kB)
[img] Teks
S_KPI_181510096_BAB IV.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (458kB)
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_KPI_181510096_BAB V.pdf

Download (15kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_KPI_181510096_Daftar Pustaka.pdf

Download (214kB) | Pra Tinjau

Abstrak

Berbagai strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan perusahaan untuk menjalankan promosi suatu barang atau jasa kepada masyarakat mengalami beberapa perubahan guna menyesuaikan dengan kondisi pandemi covid-19. Brand Wardah melakukan salah satu kegiatan komunikasi pemasaran melalui komunitas yang diberi nama wardah beauty circle yang mana membantu menyampaikan informasi kepada konsumen, mengurangi biaya promosi dan menambah jaringan relasi, untuk tetap konsisten dalam menjaga loyalitas dan bertahan dalam persaingan. Kegiatan yang dilakukan komunitas berpengaruh pada komponen bauran pemasaran dan sebagai media promosi penjualan. Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan Wardah beauty circle banten selama covid-19? 2) Apa faktor pendukung dan penghambat Wardah Beauty Circle Banten dalam menjalankan strategi komunikasi pemasaran selama Covid-19? Penelitian ini bertujuan: 1) Untuk mengetahui strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan Wardah Beauty Circle Banten selama Covid-19. 2) Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat yang ditemukan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Informan pada penelitian ini melibatkan 5 (empat) orang sebagai key informan. Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa Wardah Beauty Circle Banten telah menerapkan teori bauran pemasaran 7p dengan baik, kegiatan promosi yang dilakukan oleh WBC Banten dengan memanfaatkan media sosial instagram dan tiktok. Kegiatan promosinya meliputi kegiatan beauty class virtual yang diadakan setiap bulannya melalui google meet atau zoom dan aktif mengupload konten-konten menarik mengenai produk Wardah. Strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan oleh WBC Banten tentu akan berhasil karna adanya faktor pendukung diantaranya: 1) Produk yang ditawarkan berupa beauty class virtual menyesuaikan dengan kondisi pandemi dan tema acara dibuat sangat menarik. 2) Dalam mempromosikan produk anggota WBC Banten diberi bekal wawasan dan keahlian yang telah diberikan dari pihak Wardah kepada mereka. Adapun hambatan yang ditemukan kualitas gambar atau video yang buruk pada saat pengaplikasian produk ke kulit ketika berlangsungnya acara beauty class, keterbatasan ruang untuk berinteraksi dengan peserta, dan minimnya kegiatan promosi yang hanya melaui instagram dan tiktok.

Tipe Item/Data: Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1)
Kata Kunci (keywords): Strategi Komunikasi, Pemasaran, Promosi, Wardah Beauty Circle Banten
Subjek: 300 Ilmu Sosial, Sosiologi & Antropologi > 380 Commerce, komunikasi & transportasi > 381 Commerce
Divisi: Fakultas Dakwah > Komunikasi dan Penyiaran Islam
User Penyetor: Diah Sadjidin
Tanggal Disetorkan: 16 Jan 2023 02:15
Perubahan Terakhir: 01 Apr 2024 03:01
URI: http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/10883

Actions (login required)

Lihat Item Lihat Item

      is powered by EPrints 3 which is developed by the Islamic Institutional Repository UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. More information and software credits.