Firdaus, Rizkie (2022) Perlindungan Negara terhadap Warga Negara dalam Keadaan Darurat Pandemi Covid-19 Perspektif Siyasah Al-Syar'iyyah. Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
|
Teks
S_HTN_171120109_COVER.pdf Download (115kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_HTN_171120109_Lampiran Depan.pdf Download (939kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_HTN_171120109_Bab I.pdf Download (313kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_HTN_171120109_Bab II.pdf Download (265kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_HTN_171120109_Bab III.pdf Download (296kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_HTN_171120109_Bab IV.pdf Download (499kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_HTN_171120109_Bab V.pdf Download (192kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_HTN_171120109_Daftar Pustaka.pdf Download (264kB) | Pra Tinjau |
Abstrak
Perlindungan Negara terhadap warga Negara melalui sistem hukumnya menentukan cara bagaimana kepentingan-kepentingan itu dapat di informasikan menjadi kepentingan-kepentingan yang dilindungi hukum yang kemudian menjadi sebuah hak. Yaitu salah satunya dalam masa pandemi Covid-19. Hak yang harus dipenuhi oleh Negara terhadap warga Negaranya terutama dalam pemenuhan hak atas kesehatan. Kelanjutan mengenai hak dan kondisi pandemi Covid-19 dalam keadaan darurat tersebut, berdasarkan Pasal 4 ayat (1) Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945, Presiden mengeluarkan keputusan Nomor 1 Tahun 2020 tentang Penetapan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Ditinjau dari perspektif siyasah syar’iyyah karena hal ini terjadi siyasah syar’iyyah membuka ruang kepemimpinan suatu Negara dalam menangani permasalahan rumah tangga kepemimpinannya. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimana kebijakan Pemerintah terhadap Warga Negara dalam keadaan darurat di masa pandemi, bagaimana pandangan Siyasah Syar’iyyah terhadap kebijakan Pemerintah dalam keadaan darurat pandemi Covid-19 di Indonesia dalam konteks Kesehatan Masyarakat. Tujuan dari penelitian dari skripsi ini adalah untuk mengetahui kebijakan Pemerintah terhadap Warga Negara dalam keadaan darurat di masa pandemi, untuk mengetahui pandangan Siyasah Syar’iyyah terhadap kebijakan Pemerintah dalam keadaan darurat pandemi Covid-19 di Indonesia dalam konteks Kesehatan Masyarakat. Adapun metode Penelitian yang digunakan ialah Deskriptif Analisis yakni pada Studi Kepustakaan (Library Reseach) dengan menelaah tentang konsep Perlindungan Negara yang langsung dikumpulkan oleh peneliti dari sumber pertamanya (data primer). Yakni, keadaan darurat pandemi Covid-19 di Indonesia. Sedangkan data sekundernya adalah data yang biasanya untuk mendukung data primer baik dalam bentuk buku-buku, dokumen maupun dalam bentuk artikel. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah Sejumlah aturan atau regulasi yang dikeluarkannya oleh Pemerintah terkait adanya aturan hukum dalam penanganan/percepatan vaksinasi dalam konteks hak atas kesehatan dimaksudkan untuk melindungi warga Negaranya. Dan dalam perspektif siyasah syar’iyyah suatu kepemimpinan menjadi hak otoritas dalam mengatur suatu keadaan negara yang sangat genting.
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Subjek: | 2x4 Fiqh |
Divisi: | Fakultas Syari'ah > Hukum Tata Negara |
User Penyetor: | Diah Sadjidin |
Tanggal Disetorkan: | 13 Jul 2022 02:50 |
Perubahan Terakhir: | 25 Mar 2024 02:55 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/8789 |
Actions (login required)
Lihat Item |