Aresti, Silvi (2020) Tinjauan Hukum Islam Terhadap Praktik Akad Istishna’ Dalam Pembuatan Barang Industri Aluminium (Studi Kasus di CV. Duta Aluminium Pandeglang Banten). Diploma atau S1 thesis, UIN SMH BANTEN.
|
Teks
1. COVER.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (62kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
2. LAMPIRAN DEPAN.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (461kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
BAB I.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (537kB) | Pra Tinjau |
|
Teks
BAB II.pdf Restricted to Hanya user terdaftar Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (201kB) |
||
Teks
BAB III.pdf Restricted to Hanya user terdaftar Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (500kB) |
||
Teks
BAB IV.pdf Restricted to Hanya user terdaftar Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (511kB) |
||
|
Teks
BAB V.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (195kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
DAFTAR PUSTAKA.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (135kB) | Pra Tinjau |
Abstrak
Nama: Silvi Aresti, NIM: 161130051, Judul Skripsi: “Tinjauan Hukum Islam Terhadap Praktik Akad Istishna’ Dalam Pembuatan Barang Industri Aluminium (Studi Kasus di CV. Duta Aluminium Pandeglang Banten)” Telah menjadi sunnatullah bahwa manusia harus bermasyarakat, tolongmenolong, atau saling membantu antara satu dengan yang lainnya. Hidup bermuamalah untuk memenuhi kebutuhan hidup dan mencapai kemajuan dalam hidupnya. Oleh karena itu, islam menganggap penting urusan muamalah. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut terdapat salah satu cara yaitu dengan jual beli secara pemesanan. Akad pemesanan yang dipraktikkan pada sektor usaha di CV. Duta Aluminium Pandeglang Banten, akad tersebut dalam Islam dikenal dengan akad istishna’. Jual beli secara pesanan/istishna’ ini sering terjadi masalah, terkait proses pembuatan barang pesanan yang cukup lama, pembatalan barang yang dipesan karena tidak sesuai dengan kesepakatan, serta kendala dalam sistem pembayaran secara diangsur karena pemesan melakukan wanprestasi dengan terlambat melunasi sisa pembayaran tersebut. Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka dengan ini penulis dapat merumuskan permasalahan sebagai berikut: 1). Bagaimana Praktik Akad Istishna’ Dalam Pembuatan Barang Industri Aluminium Di CV. Duta Aluminium Pandeglang Banten? 2). Bagaimana Tinjauan Hukum Islam Terhadap Akad Istishna’ Dalam Pembuatan Barang Industri Aluminium Di CV. Duta Aluminium Pandeglang Banten? 3). Bagaimana Penyelesaian Sengketa Di CV. Duta Aluminium Pandeglang Banten? Berkenaan dengan perumusan masalah tersebut, maka penulis pun menentukan tujuan dari penelitian ini adalah: 1). Untuk mengetahui praktik akad istishna’ dalam pembuatan barang industri aluminium di CV. Duta Aluminium Pandeglang Banten. 2). Untuk mengetahui konsep Hukum Islam terhadap akad istishna’ dalam pembuatan barang industri aluminium di CV. Duta Aluminium Pandeglang Banten. 3). Untuk mengetahui penyelesaian sengketa di CV. duta aluminium pandeglang banten. Unutk mencapai tujuan tersebut penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif, yang menggunakan pendekatan yurudis empiris, sedangkan data yang dikumpulkan berupa data primer dan data sekunder yang dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi yang kemudian dianalisis dengan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menghasilkan bahwa, 1). Praktik akad istishna’ dalam pembuatan barang industri aluminium di CV. Duta Alumunium Pandeglang Banten, dalam memesan suatu barang biasanya pembeli harus menjelaskan apa yang akan dipesan secara spesifik, dengan metode pembayaran (tunai atau jual beli angsuran) yang sesuai dengan kesepakatan pada akad. 2). Tinjauan hukum Islam terhadap praktik akad istishna’ dalam pembuatan barang industri aluminium di CV. Duta Aluminium Pandeglang Banten ini tidak sah dan bertentangan dengan hukum Islam karena merugikan salah satu pihak dan adanya unsur gharar (ketidakpastian). 3). Penyelesaian sengketa di CV. Duta Aluminium Pandeglang Banten diselesaikan secara damai/non litigasi, dengan upaya penyelesaian sengketa diantaranya penjual akan perpanjang jangka waktu pembayaran dan berakhir pada penyitaan barang yang dijaminkan apabila pembeli tidak dapat melunai sisa pembayaran.
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Subjek: | 2x4 Fiqh > 2x4.2 Muamalah |
Divisi: | Fakultas Syari'ah > Hukum Ekonomi Syari'ah |
User Penyetor: | M.Pd artina Subhan |
Tanggal Disetorkan: | 26 Aug 2020 07:39 |
Perubahan Terakhir: | 26 Aug 2020 07:39 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/5482 |
Actions (login required)
Lihat Item |