Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pemanfaatan Lahan Pekarangan Rumah Berbasis Pengelolaan Tanaman Obat Keluarga (Kampung Muncung Desa Muncung Kecamatan Kronjo Kabupaten Tangerang Banten)

Hidayatullah, Ramadhan (2025) Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pemanfaatan Lahan Pekarangan Rumah Berbasis Pengelolaan Tanaman Obat Keluarga (Kampung Muncung Desa Muncung Kecamatan Kronjo Kabupaten Tangerang Banten). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

[img] Teks
S_PMI_201530062_Cover.pdf

Download (124kB)
[img] Teks
S_PMI_201530062_Lampiran Depan.pdf

Download (799kB)
[img] Teks
S_PMI_201530062_Bab I.pdf

Download (590kB)
[img] Teks
S_PMI_201530062_Bab II.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (642kB)
[img] Teks
S_PMI_201530062_Bab III.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (633kB)
[img] Teks
S_PMI_201530062_Bab IV.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (498kB)
[img] Teks
S_PMI_201530062_Bab V.pdf

Download (187kB)
[img] Teks
S_PMI_201530062_Daftar Pustaka.pdf

Download (404kB)

Abstrak

Penelitian ini berfokus pada pemberdayaan masyarakat di Kampung Muncung, Desa Muncung, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang, dengan memanfaatkan lahan pekarangan rumah untuk mengembangkan Kampung Herbal. Program ini didasarkan pada pengelolaan tanaman obat keluarga (TOGA) guna mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap obat-obatan kimia serta meningkatkan kesejahteraan ekonomi lokal. Sebagian besar lahan pekarangan di desa ini belum termanfaatkan secara optimal, sehingga melalui program ini, masyarakat diajarkan cara budidaya berbagai jenis tanaman herbal yang memiliki khasiat obat, seperti jahe, kunyit, temulawak, sereh, dan lidah buaya. Program pemberdayaan ini menggunakan metode Participatory Learning and Action (PLA), yang melibatkan masyarakat secara aktif mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan. Proses ini mencakup edukasi dan pelatihan mengenai cara penanaman, perawatan, dan pemanfaatan tanaman obat. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang manfaat tanaman obat keluarga sebagai alternatif pengobatan alami. Selain itu, program ini bertujuan mengubah pola pikir masyarakat agar lebih sadar akan potensi ekonomis dari tanaman herbal, di mana hasil tanaman ini dapat diolah menjadi produk bernilai komersial, seperti jamu bubuk atau bumbu masakan, yang dapat meningkatkan pendapatan keluarga. Hasil dari penelitian ini menunjukkan peningkatan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya menjaga kesehatan dengan menggunakan bahan alami, serta dampak positif terhadap lingkungan melalui penghijauan lahan pekarangan. Program ini juga membantu mengurangi pengeluaran ekonomi masyarakat yang sebelumnya bergantung pada obat-obatan kimia. Selain itu, keterlibatan kelompok masyarakat, terutama ibu-ibu rumah tangga dan pemuda karang taruna, berkontribusi signifikan terhadap keberhasilan implementasi program. Secara keseluruhan, program pemberdayaan ini tidak hanya berdampak pada kesehatan dan kesejahteraan ekonomi masyarakat, tetapi juga memperkuat solidaritas sosial dan kemampuan masyarakat dalam mengelola sumber daya alam yang dimiliki secara mandiri dan berkelanjutan. Hal ini diharapkan menjadi model pemberdayaan masyarakat yang dapat diterapkan di desa-desa lain dengan potensi serupa.

Tipe Item/Data: Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1)
Kata Kunci (keywords): Pemberdayaan masyarakat, tanaman obat keluarga (TOGA), lahan pekarangan, apotek hidup, Kampung Herbal, metode Participatory Learning and Action (PLA)
Subjek: 300 Ilmu-ilmu Sosial > 307 Komunitas
Divisi: Fakultas Dakwah > Pengembangan Masyarakat Islam
User Penyetor: S.S.I Fadhilah Nurinsani Hidayat
Tanggal Disetorkan: 03 Feb 2025 01:38
Perubahan Terakhir: 03 Feb 2025 01:40
URI: http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/16221

Actions (login required)

Lihat Item Lihat Item

      is powered by EPrints 3 which is developed by the Islamic Institutional Repository UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. More information and software credits.