Pemberdayaan Masyarakat dalam Meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi Pada Komunitas Bidang Usaha di Pelabuhan Perikanan Nusantara Karangantu Kelurahan Banten

Haerunisa, Haerunisa (2024) Pemberdayaan Masyarakat dalam Meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi Pada Komunitas Bidang Usaha di Pelabuhan Perikanan Nusantara Karangantu Kelurahan Banten. Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

[img]
Pra Tinjau
Teks
S_PMI_201530041_Cover.pdf

Download (135kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_PMI_201530041_Lampiran Depan.pdf

Download (960kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_PMI_201530041_BAB I.pdf

Download (399kB) | Pra Tinjau
[img] Teks
S_PMI_201530041_BAB II.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (393kB)
[img] Teks
S_PMI_201530041_BAB III.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (580kB)
[img] Teks
S_PMI_201530041_BAB IV.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (493kB)
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_PMI_201530041_BAB V.pdf

Download (500kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_PMI_201530041_Daftar Pustaka.pdf

Download (481kB) | Pra Tinjau

Abstrak

Berdasarkan potensi yang dimiliki oleh Pelelangan Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Karangantu Banten, berupa potensi sumber daya alam merupakan hasil tangkapan laut yang melimpah diantaranya ialah ikan kakap, ekor kuning, kue, jenis kepiting dan udang serta jenis ikan lainnya. Sehingga banyak masyarakat yang mata pencahariannya dari sumber daya alam tersebut. Melihat potensi yang banyak terhadap hasil tangkapan laut seharusnya masyarakat mampu mengembangkan sumber daya alam tersebut, untuk meningkatkan perekonomian yang ada di masyarakat. Namun melihat potensi yang banyak dan juga melihat peluang tempat yang memadai sekali yaitu luasnya lahan Pelelangan Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Karangantu Kelurahan Banten, masyarakat kurang mampu mengembangkan potensinya dengan baik, karena keterbatasan teknologi dan juga rendahnya ilmu pengetahuan yang ada di masyarakat. Berdasarkan latar belakang di atas, maka tujuan penelitian ini ialah. Pertama, melakukan pelatihan dan pendampingan terhadap kelompok bidang usaha dalam membuat produk makanan dari olahan hasil tangkapan laut. Kedua, melakukan pelatihan dan pendampingan terhadap kelompok bidang usaha dalam pengemasan. Ketiga, melakukan pelatihan dan pendampingan terhadap kelompok bidang usaha dalam pemasaran produk menggunakan strategi digital marketing. Metode PLA (Participatory Learning and Action) ialah metode yang digunakan pada penelitian ini. Teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti adalah melalui FGD, observasi, wawancara dan dokumentasi. Dan juga Pemberdayaan yang dilakukan menggunakan tahapan pemberdayaan yang dikemukakan oleh Agus Afandi dalam bukunya yang berjudul “Metode Pengabdian Masyarakat” terdapat 5 tahapan diantara yaitu tahap mengetahui kondisi riel komunitas, tahap memahami problem komunitas, tahap merencanakan pemecahan masalah komunitas, tahap melakukan program aksi pemecahan masalah, dan tahap membangun kesadaran untuk perubahan dan keberlanjutan terhadap kelompok bidang usaha pedagang Pelelangan Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Karangantu Kasemen Banten, berlangsung selama selama 2 bulan. Hasil penelitian ini sendiri yaitu : 1) kelompok bidang usaha mampu membuat produk dan mulai menumbuhkan usaha baru dari olahan hasil tangkapan laut, 2) kelompok bidang usaha mampu membuat kemasan kreatif untuk produk, 3) Kelompok bidang usaha mampu memasarkan produk melalui strategi digital marketing.

Tipe Item/Data: Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1)
Kata Kunci (keywords): Pemberdayaan, Pemasaran, PLA ( ParticipatoryLearning and Action
Subjek: 2x6 Sosial Budaya Islam > 2x6.3 Ekonomi Islam
Divisi: Fakultas Dakwah > Pengembangan Masyarakat Islam
User Penyetor: S.Hum Prihantini Noor Akmalia
Tanggal Disetorkan: 19 Apr 2024 04:03
Perubahan Terakhir: 19 Apr 2024 04:03
URI: http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/14489

Actions (login required)

Lihat Item Lihat Item

      is powered by EPrints 3 which is developed by the Islamic Institutional Repository UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. More information and software credits.