Astiti, Latvia Wulandari (2024) Hubungan Kemandirian dengan Penyesuaian Diri pada Mahasiswa Rantau (Studi di Program Studi Bimbingan Konseling Islam Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
|
Teks
S_BKI_191520029_COVER.pdf Download (213kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_BKI_191520029_LAMPIRAN DEPAN.pdf Download (1MB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_BKI_191520029_BAB I.pdf Download (686kB) | Pra Tinjau |
|
Teks
S_BKI_191520029_BAB II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (382kB) |
||
Teks
S_BKI_191520029_BAB III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (498kB) |
||
Teks
S_BKI_191520029_BAB IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (1MB) |
||
|
Teks
S_BKI_191520029_BAB V.pdf Download (288kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_BKI_191520029_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (410kB) | Pra Tinjau |
Abstrak
Mahasiswa rantau adalah seseorang yang meninggalkan kampung halamannya dengan maksud dan tujuan melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Namun, masih terdapat mahasiswa rantau yang memiliki permasalahan dalam kemandirian dan penyesuaian diri, untuk itu peneliti melakukan penelitian dengan tujuan; (1) untuk mengetahui tingkat kemandirian pada mahasiswa rantau di Program Studi Bimbingan Konseling Islam Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten, (2) untuk mengetahui tingkat penyesuaian diri pada mahasiswa rantau di Program Studi Bimbingan Konseling Islam Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten, dan (3) untuk mengetahui hubungan kemandirian dengan penyesuaian diri pada mahasiswa rantau di Program Studi Bimbingan Konseling Islam. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif korelasi denganTeknik analisis data pada penelitian ini menggunakan correlation product- moment. Subjek yang digunakan berjumlah 70 orang mahasiswa rantau dengan menggunakan teknik pengambilan sampel purposive sampling dari jumlah populasi 761 orang. Selanjutnya, peneliti mengumpulkan data dengan menyusun instrumen menggunakan skala kemandirian dari teori Desmita dan skala penyesuaian diri dari teori Enung Fatimah. Adapun hasil penelitian ini menunjukan bahwa tingkat kemandirian mahasiswa rantau di Program Studi Bimbingan Konseling Islam Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten berada pada kategori sangat tinggi 50% dan tinggi 50%. Sedangkan, hasil tingkat penyesuaian diri pada mahasiswa rantau di Program Studi Bimbingan Konseling Islam Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten berada pada kategori sangat tinggi 60% dan tinggi 40%. Hasil dengan menggunakan analisis statistik product moment menunjukan bahwa kemandirian dengan penyesuaian diri memiliki korelasi yang cukup signifikan, dilihat dari hasil pearson correlation sebesar (r) = 0,459 dengan sig (p) = 0,000 (p < 0,01) yang artinya semakin tinggi tingkat kemandirian maka akan semakin tinggi penyesuaian diri pada mahasiswa rantau.
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Kata Kunci (keywords): | Kemandirian, Penyesuaian diri, Mahasiswa Rantau |
Subjek: | 100 Filsafat & Psikologi > 150 Psikologi |
Divisi: | Fakultas Dakwah > Bimbingan dan Konseling Islam |
User Penyetor: | S.S.I Fadhilah Nurinsani Hidayat |
Tanggal Disetorkan: | 19 Mar 2024 04:52 |
Perubahan Terakhir: | 26 Mar 2024 05:02 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/14332 |
Actions (login required)
Lihat Item |