Abdulrahman, Muhammad Ikhsan (2022) Edukasi Peningkatan Pengetahuan Remaja dalam Menjaga dan Melestarikan Lingkungan di Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
|
Teks
S_PMI_181530067_COVER.pdf Download (103kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_PMI_181530067_LAMPIRAN DEPAN.pdf Download (384kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_PMI_181530067_BAB I.pdf Download (345kB) | Pra Tinjau |
|
Teks
S_PMI_181530067_BAB II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (475kB) |
||
Teks
S_PMI_181530067_BAB III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (205kB) |
||
Teks
S_PMI_181530067_BAB IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (200kB) |
||
|
Teks
S_PMI_181530067_BAB V.pdf Download (155kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_PMI_181530067_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (554kB) | Pra Tinjau |
Abstrak
Pengetahuan menjadi salah satu anugrah yang diberikan Tuhan dalam setiap diri manusia. Pengetahuan ini dapat bertambah bila sering di asah dan dikembangkan. Namun kesadaran masyarakat mengenai lingkungan sekitar masih minim dan kurangnya pemahaman masyarakat mengenai pentingnya menjaga keletarian lingkungan, padahal bila dilihat dari tatanan ekosistem lingkungan merupakan rantai paling besar yang memberikan manfaat kepada manusia itu sendiri. Berdasarkan uraian di atas, program yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran ekologis masyarakat dalam menjaga dan melestarikan lingkungan melalui edukasi yaitu sebagai berikut: 1). Melakukan pemetaan sosial untuk memperoleh informasi hambatan dan tantangan kelestarian lingkungan di lokasi dampingan. (cara pandang masyarakat mengenai lingkungan). 2). Memfasilitasi program edukasi peningkatan kesadaran ekologis masyarakat dalam menjaga dan melestarikan lingkungan. Adapun catatan materi edukasi sebagai berikut: a). Penjelasan singkat Sumber Daya Alam. b). Penjelasan lingkugan sehat, bersih, sehat, dan potensi ekonomi. c). Penjelasan manajemen pemanfaatan lingkungan berbasis manajemen kearifan lokal. d). Penjelasan dampak dan potensi kerusakan lingkungan secara berkelanjutan. e). Penjelasan teknologi dan promosi berbasis media sosial digital. Metode yang digunakan yaitu metode PLA ( Participatory Learning and Action) adalah pendekatan pemberdayaan yang melibatkan proses pembelajaran melalui, konferensi, brainstorming, dan diskusi. Adapaun hasil dari penelitian bahwa ini proses pelaksanaan banyak melibatkan partisipasi masyarakat, dan metode pendekatannya dengan metode PAR (Participatory Action and Research), metode PRA (Participatory Rural Appraisal), dengan teknik pengumpulan data yang digunakan antara lain observasi, wawancara juga dengan melakukan Forum Group Discussion (FGD). Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan, dapat disimpulkan bahwa peningkatan kesadaran masyarakat meningkat setelah adanya kegiatan edukasi kesadaran ekologis ini, pemerintah terbantu untuk menangani masalah lingkungan yang terjadi di daerah Palabuhanratu. Adapun program terlaksana secara baik dan terarah karena ada dukungan dari pemerintah dan partisipasi dari masyarakat sekitar dan pengurus Persemaian Permanen Palabuhanratu untuk mengadakan kegiatan yang dirasa cukup bermanfaat. Sedangkan faktor yang menjadi penghambat nya ialah kurangnya informasi mengenai Persemaian itu sendiri, Kurangnya tenaga kerja, sarana dan prasarana yang kurang mendukung, pasang surut partisipasi masyarakat, kurangnya pendanaan, dan minimnya fasilitas yang tersedia.
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Kata Kunci (keywords): | Peningkatan Kesadaran, Edukasi |
Subjek: | 2x6 Sosial Budaya Islam > 2x6.1 Masyarakat Islam |
Divisi: | Fakultas Dakwah > Pengembangan Masyarakat Islam |
User Penyetor: | Diah Sadjidin |
Tanggal Disetorkan: | 05 Des 2022 06:55 |
Perubahan Terakhir: | 25 Mar 2024 06:29 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/10547 |
Actions (login required)
Lihat Item |