Kholisoh, Nur Amaliyah (2022) “Penerapan Metode Double Movement Menurut Fazlur Rahman dalam Hadis tentang Kesenian”. Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
|
Teks
1. COVER.pdf Download (105kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
2. LAMPIRAN DEPAN.pdf Download (526kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
BAB I.pdf Download (268kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
BAB II.pdf Download (321kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
BAB III.pdf Download (515kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
BAB IV.pdf Download (252kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
BAB V.pdf Download (157kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (230kB) | Pra Tinjau |
Abstrak
Kajian terhadap pemaknaan hadis terus berkembang, seperti pemahaman secara tekstual dan kontekstual, dogmatis dan kritis, hingga model literal kepada yang liberal. Fazlur Rahman menekankan pentingnya memahami kondisi-kondisi aktual masyarakat Arab ketika Alquran diturunkan dalam rangka menafsirkan pernyataan-pernyataan legal dan sosio-ekonomisnya. Rumusan metode penafsiran Fazlur Rahman disebut dengan gerakan ganda (Double Movement), yang mengutamakan signifikansi makna universal yang terikat dengan peristiwa lokal historis dengan kata lain berusaha mengungkap nilai-nilai substansial yang terkandung dibalik ungkapan tersebut.Metode penafsiran yang ditempuh melalui dua gerakan (langkah), dari situasi sekarang ke masa Qur'an dan sunnah diturunkan dan kembali lagi ke masa kini Berdasarkan uraian di atas maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1). Bagaimana metode pemahaman Double Movement?. 2). Bagaimana pemaknaan hadis tentang kesenian yang sesuai dengan metode Double Movement ?. 3). Bagaimana metode Double Movement menjawab pertanyaan tentang kesenian ? Sehubung dengan pokok masalah diatas maka tujuan skripsi ini 1). Untuk mengerti dan mengetahui metode pemahaman double movement. 2). Untuk mengetahui pemaknaan hadis kesenian dengan metode double movement. 3). Untuk mengetahui metode double movement dalam memaknai hadis kesenian. 4). melakukan experimentasi penggunaan Double Movement pada pemaknaan hadis tentang kesenian Metode yang digunakan untuk penelitian ini adalah penelitian kepustakaan(library research), yaitu semua data-data yang diambil dari bahan tertulis yang berkaitan dengan hadis-hadis tentang kesenian dan metode Double Movement Kesimpulan yang dapat diambil bahwa Dengan melihat perkembangan seni dan teknologi sekarang yang semakin pesat, maka umat Islam perlu menengok kembali konsep seni terkhusus seni musik dan seni gambar menurut Nabi SAW, salah satunya dengan membaca dan memahami hasil kajian dari teori double movement.
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Informasi Tambahan: | Pembimbing 1: Prof. Dr. H. Udi Mufradi Mawardi, Lc., M.Ag. Pembimbing 2: Dr. Sholahuddin Al Ayubi, M, A. |
Kata Kunci (keywords): | Seni, Double Movement, Hemeneutik |
Subjek: | 700 Seni > 701 Filsafat seni rupa & dekoratif |
Divisi: | Fakultas Ushuluddin dan Adab > Ilmu Hadits |
User Penyetor: | Diah Sadjidin |
Tanggal Disetorkan: | 27 Mei 2022 08:13 |
Perubahan Terakhir: | 27 Mei 2022 08:13 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/8614 |
Actions (login required)
Lihat Item |