Kholifah, Siti (2022) Ayat-Ayat Amr pada Surat An-Naml. Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
|
Teks
S_IAT_181320015_Cover.pdf Download (496kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_IAT_181320015_Lampiran Depan.pdf Download (686kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_IAT_181320015_Bab I.pdf Download (714kB) | Pra Tinjau |
|
Teks
S_IAT_181320015_Bab II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (747kB) |
||
Teks
S_IAT_181320015_Bab III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (877kB) |
||
Teks
S_IAT_181320015_Bab IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (1MB) |
||
|
Teks
S_IAT_181320015_Bab V.pdf Download (571kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_IAT_181320015_Daftar Pustaka.pdf Download (484kB) | Pra Tinjau |
Abstrak
Kata perintah di dalam Al-Qur‟an (amr) bersifat instruktif atau memerintah. Tetapi tidak semua amr memiliki makna wajib, adakalanya amr memiliki makna majazi. Untuk mengetahui hal tersebut penulis menggunakan tafsir yang bercorak kebahasaan yaitu At-Taḥrir Wa At-Tanwir karya Ibnu „Ᾱsy ̅r yang pembahasaanya meruju pada kebahasaan. Penelitian ini hanya akan membahas amr dalam Surah An-Naml studi penafsiran Ibnu „Ᾱsy ̅r. Dalam tersusunnya karya ilmiah ini penulis membatasi beberapa permasalahan yang akan dikemukakan, yakni akan menjelaskan bentuk-bentuk amr dan maknanya dalam surat An-Naml, kemudian akan menjelaskan bagaimana tafsiran Ibnu „Ᾱsy ̅r tentang ayat-ayat amr dalam surat An-Naml dan Kaidah-Kaidahnya. Untuk menjawab inti masalah tersebut, maka penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deksriptif. Sumber penelitian ini yaitu penelitain pustaka (library research) yang terbagi kedalam dua bagian yaitu sumber primer dan sumber sekunder. Untuk sumber primer kitab yang di khususkan yakni kitab Taḥrir Wa At-Tanwir karya Ibnu „Ᾱsy ̅r, dan untuk sumber sekunder menggunakan kitab atau buku-buku yang menunjang peneleitian ini. Hasil dari penelitain ini menunjukan bahwa amr dalam surah An-Naml hanya menggunakan sighat fi’il amr, tidak ditemukan sighat lain selain fi’il amr. Ditemukan 23 ayat amr dalam surah An-Naml yang terbagi menjadi dua jenis amr yakni hakiki yang bermakna wajib terdapat dalam surah An-Naml yakni: 10, 12, 28, 31, 32, 41, 44, 45, 59, 64, 65, 79, 92, dan ayat 93. Dan bermakna majazi terdapat pada Surat An-Naml yakni: 14, 18, 19, 33, 37, 49, 51, 56, 69. Makna majazi yang ditemukan diantaranya adalah Irsyad, Iltimas, Do‟a, Tahdid. Dan ditemukan pula implikasi bentuk amr atau kaidah amr terhadap penafsiran Ibnu „Ᾱsy ̅r bahwa amr ada yang menunjukan kebolehan, dan cepat untuk dilaksanakan, ada yang menunjukan pengulangan, dan ada yang menunjukan ketidakwajiban.
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Kata Kunci (keywords): | Amr, Surah An-Naml, At-Taḥrīr Wa At-Tanwīr , Ibnu ‘Ᾱsy ̅r |
Subjek: | 2x1 Al Quran dan ilmu yang terkait > 2x1.3 Tafsir Al-Quran |
Divisi: | Fakultas Ushuluddin dan Adab > Ilmu Alquran dan Tafsir |
User Penyetor: | Diah Sadjidin |
Tanggal Disetorkan: | 12 Okt 2022 06:36 |
Perubahan Terakhir: | 12 Okt 2022 06:36 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/9807 |
Actions (login required)
Lihat Item |