Fajriyah, Nurul (2022) Identifikasi Kisah-Kisah Isrāiliyyāt dalam Tafsīr Al-Munīr (Karya Syaikh Nawawi Al-Bantani). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
|
Teks
S_IAT_161320028_Cover.pdf Download (152kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_IAT_161320028_Lampiran Depan.pdf Download (709kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_IAT_161320028_Bab I.pdf Download (474kB) | Pra Tinjau |
|
Teks
S_IAT_161320028_Bab II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (415kB) |
||
Teks
S_IAT_161320028_Bab III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (287kB) |
||
Teks
S_IAT_161320028_Bab IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (639kB) |
||
|
Teks
S_IAT_161320028_Bab V.pdf Download (199kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_IAT_161320028_Daftar Pustaka.pdf Download (224kB) | Pra Tinjau |
Abstrak
Tafsîr Al-Munir karya Syaikh Nawawi al-Bantani sendiri menggunakan bi al-ma’tsur dalam penafsiran. Meskipun tidak dipungkiri dalam sebagian penafsirannya terkadang menggunakan nalar atau disebut dengan Tafsîr bi al-ra’yi. Sumber yang digunakan dalam Tafsîr ini adalah Tafsîr bi al-ma’tsur yang biasanya terkait dengan riwayat yang antara lainnya adalah riwayat Israiliyat. Adanya Israiliyat ini di dalam kitab-kitab Al-Quran disebabkan sebagian para tabi’in yang tidak ada sikap selektif dalam mengambil riwayat dari beberapa tokoh Ahli Kitab yang masuk Islam. Kisah Israiliyyat menurut Adz-dzahabi terbagi menjadi 3 macam yaitu : Kisah Israiliyyat yang dipandang benar, Kisah Israiliyyat yang dipandang tidak benar dan Israiliyyat yang didiamkan, karena didalam kitab tafsir al-Munir tersebut banyak memuat Kisah Israiliyyat maka penulis mencoba mengklasifikasikan kisah Israiliyyat tersebut menjadi 3 macam sebagaimana yang disebutkan oleh adz-Dzahabi. maka dengan adanya penelitian ini, tentang Israiliyyat yang dipandang benar, tidak benar dan diamkan, maka kita akan mengetahui bagaimana kisah yang sesuai dengan dalil-dalil Al-Qur’an dan Bagaimana kisah yang menyimpang dengan dalil-dalil Al-Qur’an pada kitab tafsir al-Munir tersebut. Rumusan masalah dalam skripsi ini adalah ; (1) Apakah Yang Dimaksud Dengan Isrâiliyyât (2) Bagaimana Kisah-kisah Isrâiliyyât Dalam Tafsîr Al-Munir (3) Bagaimana Pengaruh Isrâiliyyât Dalam Tafsîr Al-Munir. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu : (1) Untuk Mengetahui Apa yang dimaksud dengan Kisah Isrâiliyyât (2) Untuk Mengetahui Bagaimana Kisah-kisah Isrâiliyyât Dalam Tafsîr Al-Munir (3) Untuk Mengetahui Bagaimana Pengaruh Isrâiliyyât Dalam Tafsîr Al-Munir. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan (Library Research), Metode yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode analisi isi terhadap kisah-kisah Isrâiliyyât baik yang sesuai dengan syari’at, maupun yang tidak sesuai syari’at atau yang didiamkan. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: (1) kisah-kisah Isrâiliyyât didalam Tafsîr Al-Munir terbagi menjadi beberapa macam yaitu: (a) kisah-kisah Isrâiliyyât yang sesuai dengan ajaran Islam (b) Kisah-kisah Isrâiliyyât yang tidak sesuai dengan ajaran Islam (c) Kisah-kisah Isrâiliyyât yang didiamkan dalam arti bisa benar dan salah. (2) Nawawi dalam menafsirkan ayat yang berkaitan dengan kisah-kisah terdahulu sering menukil Riwayat-riwayat Isrâiliyyât. Adapun penggunaan kisah-kisah Isrâiliyyât didalam Tafsîrnya terkadang mengkomentari terkadang tidak sehingga menuai pro dan kontra. Kemudian, kisah-kisah yang dituliskan dalam Tafsîrnya banyak yang tidak disertai sanad. ABSTRAK
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Subjek: | 2x1 Al Quran dan ilmu yang terkait > 2x1.3 Tafsir Al-Quran |
Divisi: | Fakultas Ushuluddin dan Adab > Ilmu Alquran dan Tafsir |
User Penyetor: | Diah Sadjidin |
Tanggal Disetorkan: | 09 Nov 2022 08:43 |
Perubahan Terakhir: | 09 Nov 2022 08:43 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/9594 |
Actions (login required)
Lihat Item |