Fitriani, Reni (2022) Sejarah dan Perkembangan Tarekat Sammaniyah di Kampung Cilangkahan Desa Peucangpari Kecamatan Cigemblong Kabupaten Lebak-Banten. Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
|
Teks
Cover.pdf Download (30kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
Lampiran Depan.pdf Download (534kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
Bab I.pdf Download (333kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
Bab II.pdf Download (313kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
Bab III.pdf Download (349kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
Bab IV.pdf Download (189kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
Bab V.pdf Download (209kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
Daftar Pustaka.pdf Download (148kB) | Pra Tinjau |
Abstrak
Tarekat Sammaniyah merupakan tarekat yang didirikan oleh Syekh Samman. Tarekat ini merupakan perpaduan dari tarekat lainnya seperti, tarekat Khalwatiyah, Qadiriyah, Naqsyabandiyah dan Syadziliyah. Tarekat Sammaniyah merupakan tarekat yang pertama kali mendapat tempat dan memiliki pengikut yang besar di Nusantara. Tarekat Sammaniyah di Cilangkahan dibawa oleh K.H. Kamsani. Cilangkahan adalah nama sebuah kampung yang terletak di desa Peucang Pari kecamatan Cigemblong Kabupaten Lebak. Masyarakat Cilangkahan mayoritas beragama Islam namun kondisi keagamaannya masih sangat kurang, hal itu dikarenakan masih kurangnnya pendidikan agama dan jauh dari ulama. Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah dalam skripsi ini adalah : 1). Bagaimana Kajian Teori Tentang Tarekat? 2). Bagaimana Sejarah dan Perkembangan Tarekat Sammaniyah di Cilangkahan? 3). Bagaimana Pengaruh Tarekat Sammaniyah Terhadap Kehidupan Sosial Keagamaan Masyarakat Cilangkahan? Adapun tujuan dari skripsi ini adalah : 1). Mengetahui Kajian Teori Tentang Tarekat. 2). Mengetahui Sejarah dan Perkembangan Tarekat Sammaniyah di Cilangkahan. 3). Mengetahui Pengaruh Tarekat Sammaniyah Terhadap Kehidupan Sosial Keagamaan Masyarakat Cilangkahan. Dalam skripsi ini penulis menggunakan metode penelitian sejarah yaitu proses menguji dan menganalisis secara kritis-analisis terhadap rekaman dan peninggalan masa lampau berdasarkan data yang diperoleh, metode sejarah bertumpu pada beberapa langkah yaitu : Pemilihan Topik, Heuristik (Pengumpulan Sumber), Verifikasi (Kritik Sejarah), Interpretasi (Analisis dan Sintesis), dan Historiografi (Penulisan). Penelitan ini berkesimpulan, sebagai berikut: Tarekat merupakan suatu jalan atau petunjuk dalam melakukan suatu ibadah sesuai dengan ajaran yang ditentukan dan dicontohkan oleh Nabi. Tarekat pertama kali muncul pada abad ke 6 dan 7 H, ketika tasawuf menempati posisi penting dalam kehidupan umat Islam dan dijadikan sebagai falsafah hidup. Dalam perkembangan selanjutnya, tarekat menjadi sebuah organisasi yang semakin meluas, sehingga muncul beberapa organisasi tarekat dibelahan dunia. Masuknya tarekat Sammaniyah di Cilangkahan dibawa oleh K.H. Kamsani sekitar tahun 1970 M. Tarekat Samaniyah adalah salah satu tarekat yang mampu berkembang di Cilangkahan berupa tradisi tari zikir samman yang dilakukan diacara-acara tertentu, dan tradisi tersebut sampai saat ini masih diamalkan oleh sebagian masyarakatnya. Pengaruh zikir Saman terhadap sosial budaya keberagamaan masyarakat Cilangkahan menjadi kearifan lokal yang mampu mengikat spiritual masyarakat Cilangkahan untuk lebih dekat dengan Sang Maha Kuasa, Tuhan Yang Maha Esa, dengan menjadikan masyarakat menuju kearah yang lebih baik sesuai yang diajarakan agama Islam.
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Informasi Tambahan: | Pembimbing I: Drs. H.S. Suhaedi, M.Si Pembimbing II: Dr. Muhamad Shoheh, S.Ag., M.A |
Subjek: | 2x9 Sejarah Islam dan Modernisasi > 2x9.9 Peta Sejarah Islam |
Divisi: | Fakultas Ushuluddin dan Adab > Sejarah Peradaban Islam |
User Penyetor: | S.IPI Tsulatsiah Andi |
Tanggal Disetorkan: | 11 Mei 2022 07:31 |
Perubahan Terakhir: | 11 Mei 2022 07:31 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/8578 |
Actions (login required)
Lihat Item |