Majid, Chelsea Rafidah (2021) Ritual Nyamin dalam Tradisi Selametan di Taktakan Banten. Diploma atau S1 thesis, UIN SMH BANTEN.
Abstrak
Chelsea Rafidah Majid NIM: 161350006, Judul Skripsi: “Ritual Nyamin dalam Tradisi Selametan di Taktakan Banten, Jurusan Sejarah Peradaban Islam, Fakultas Ushuluddin danAdab, Universitas Islam Negeri (UIN) SultanMaulanaHasanuddinBanten.Tahun2021M/1443 H. Skripsi ini mengkaji tentang makna dan fungsi simbolik dari Ritual Nyamin yang dijadikan sebagai sajianmakanantradisional dalam tradisi slametan masyarakat Taktakan, Banten. penelitian ini difokuskan pada pelaksanaan Ritual Nyamin yang memiliki karakter unik bernuansa Timur Tengah dengan memiliki beragam cerita sejarah mengenai asal usulnya. Dan juga bagaimana makanan ini menjadikomponenpentingdalamtradisislametantersebut. Berdasarkan latar belakang tersebut, perumusan masalah dalam penelitian ini yaitu: (1) Bagaimana gambaran umum daerah penelitian?,(2) Bagaimana makna dan fungsi ritual nyamin dalam tradisi slametan masyarakat Taktakan?, (3) Bagaimana pelaksanaan ritual nyamin dalam tradisi selametan masyarakat Taktakan?. Lalu Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut: (1). Untuk mengidentifikasi wilayah yang akan diteliti,dengan melihat kondisi geografis, demografis maupun kondisi sosial pada masyarakat di Taktakan (2). Untuk mengidentifikasi fungsi dan makna ritual nyamin dalam tradisi masyarakat di Taktakan. (3).Untuk mendeskripsikan pelaksanaan ritual nyamin meliputi proses penyajian yang digunakan dalam tradisi slametan masyarakat Banten di Taktakan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kebudayaan melalui pendekatan antropologis yang meliputi: 1. penentuan lokasi penelitian, 2. teknik pengumpulan data diantaranya kajian kepustakaan, dan wawancaramendalam,3.Teknikanalisisdata. Berdasarkan hasil pembahasan skripsi ini dapat disimpulkan Ritual Nyamin adalah budaya memasak makanan tradisional secara gotong royong. Sehingga budaya ini memilikiberbagai nilai yaitu nilaireligi dan nilai sosial. Nilaireligi yang digambarkan diambil dari fungsi samin sebagai suatu sedekah dari pemilik hajat yang dipercaya sebagai suatu bentuk ibadah. Dan nilai sosial tergambar dalam bentuk solidaritas sosial yang terus dibangun dan dijaga persaudaraannya dalam sistem gotong royong. Dari semua fungsi dan makna ritual nyamin memberikan karakteristik sendiri terhadap masyarakat Taktakan yang masih memegang kuat warisan leluruh secara turun menurun. Hal ini berdampak sangat baik terhadap eksistensimakanantradisionaldiBantensehinggadapatmenjadiwarisanbudaya.
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Subjek: | 900 Sejarah > 907 Education, research & related topics |
Divisi: | Fakultas Ushuluddin dan Adab > Sejarah Peradaban Islam |
User Penyetor: | M.Pd artina Subhan |
Tanggal Disetorkan: | 24 Des 2021 03:59 |
Perubahan Terakhir: | 24 Des 2021 03:59 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/7816 |
Actions (login required)
Lihat Item |