NURHAEDI, NURHAEDI (2018) ANALISIS PERBANDINGAN RASIO LIKUIDITAS (QUICK RATIO) PT. BANK SYARIAH MANDIRI Tbk, DAN PT. BANK MUAMALAT INDONESIA Tbk, TAHUN 2010-2017. Diploma atau S1 thesis, U.
|
Teks (COVER)
COVER.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (109kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (154kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks (BAB I)
BAB I.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (234kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks (BAB II)
BAB II.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (383kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks (BAB III)
BAB III.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (362kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks (BAB IV)
BAB IV.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (476kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks (BAB V)
BAB V.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (175kB) | Pra Tinjau |
Abstrak
Rasio likuiditas adalah rasio yang menunjukkan kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban atau membayar utang jangka pendeknya. Dengan kata lain, rasio likuiditas adalah rasio yang dapat digunakan untuk mengukur sampai seberapa jauh tingkat kemampuan perusahaan dalam melunasi kewajiban jangka pendeknya yang akan segera jatuh tempo. Indikator untuk mengukur kemampuan perushaan dalam memenuhi kewajibannya atau membayar utang jangka pendeknya ada dua diantaranya yang pertama Current Ratio, adalah ukuran yang umum digunakan atas solvensi jangka pendek. Yang kedua Quick Ratio adalah rasio uji cepat yang menunjukan kemampuan perusahaan membayar kewajiban jangka pendek dengan aktiva lancar tanpa memperhitungkan persediaan. Berdasarkan latar belakang di atas, maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1). Bagaimana perbandingan pertumbuhan likuiditas (Quick Ratio) pada Bank Syariah Mandiri dan Bank Muamalat Indonesia tahun 2010-2017; 2). Apakah terdapat perbedaan yang signifikan antara pertumbuhan likuiditas(Quick Ratio) pada Bank Syariah Mandiri dan Bank Muamalat Indonesia tahun 2010-2017? Tujuan penelitian ini adalah 1). Untuk mengetahui bagaimana perbadingan pertumbuhan likuiditas (Qucik Ratio) pada Bank Syariah mandiri dan bank Muamalat Indonesia; 2). Untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan yang signifikan pertumbuhan likuiditas (Quick Ratio) pada Bank Syariah mandiri dan Bank Muamalat Indonesia.. Penelitian ini dilakukan pada PT. Bank Syariah Mandiri, Tbk. dan PT. bank Muamalat Indonesia, Tbk. dengan melakukan studi dokumentasi laporan keuangan triwulanan tahun 2010-2017 dengan menggunakan uji paired sample t test. Kesimpulan yang diperoleh adalah Bank Syariah Mandiri memiliki pertumbuhan rasio likuiditas (Quick Ratio) sebesar 27.9688 sedangkan Bank Muamalat Indonesia memiliki pertumbuhan rasio likuiditas (Quick Ratio) sebesar 18.0938. berdasarkan hasil uji paired sample t test diperoleh data bahwa menunjukkan –T hitung lebih kecil dari –T tabel yaitu -6,759 ≤ -2,039. Maka Ho ditolak sehingga terdapat perbedaan Quick Ratio antara PT. Bank Syariah Mandiri, Tbk dan PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk.
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Subjek: | 2x4 Fiqh > 2x4.2 Muamalah > 2x4.27 Bank |
Divisi: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Perbankan Syari'ah |
User Penyetor: | Tina |
Tanggal Disetorkan: | 25 Okt 2018 03:04 |
Perubahan Terakhir: | 25 Okt 2018 03:04 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/2573 |
Actions (login required)
Lihat Item |