Kholisoh, Siti (2024) Pemutus Tali Silaturahim (Studi Hadis Tematik). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
|
Teks
S_IH_191370030_COVER.pdf Download (325kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_IH_191370030_LAMPIRAN DEPAN.pdf Download (876kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_IH_191370030_BAB I.pdf Download (691kB) | Pra Tinjau |
|
Teks
S_IH_191370030_BAB II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (772kB) |
||
Teks
S_IH_191370030_BAB III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (801kB) |
||
Teks
S_IH_191370030_BAB IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (913kB) |
||
|
Teks
S_IH_191370030_BAB V.pdf Download (281kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_IH_191370030_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (478kB) | Pra Tinjau |
Abstrak
Sering terdengar di masyarakat berbagai kasus putusnya silaturahim dengan berbagai bentuknya. Fenomena pemutus tali silaturahim banyak terdengar di masyarakat, terutama saat materialisme menjadi dominan. Sudah waktunya untuk saling mengunjungi dan memberi saran. Tidak diragukan lagi, tradisi silaturahim telah mengalami perubahan, kehilangan, atau pergeseran pada saat ini. Dari latar belakang tersebut terdapat rumusan masalah yaitu : 1) Bagaimana hadits menjelaskan masalah pemutus tali silaturahim?, 2) Bagaimana bentuk kontekstualisai hadis pemutus tali silaturahim dalam kehidupan di Indonesia? Tujuan penulis dalam melakukan penelitian ini yaitu: 1) Mengetahui dan memahami hadis-hadis Nabi terkait pemutus tali silaturahim, 2) Untuk memahami relevansi hadis silaturahim dalam kehidupan di Indonesia, 3) Untuk mengetahui hadis ancaman bagi orang yang memutuskan tali silaturahim. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif atau penelitian yang difokuskan pada penelitian kepustakaan (Library Research) yang menganalisis berbagai literatur yang ada relevansinya. Selain dari buku, artikel, dan jurnal penulis juga mengumpulkan hadis dari aplikasi pencari hadis dan meneliti hadis langsung dari kitab aslinya. Kesimpulan pada skripsi ini adalah Memutuskan tali silaturahim merupakan salah satu perbuatan tercela dan termasuk dalam perbuatan dosa besar. Dalam Al- Qur‘an dan hadis sudah sangat jelas Allah dan rasul-Nya tidak menyukai perbuatan tersebut. Melihat pada zaman modern ini banyak ditemukan perpecahan tidak perduli dengan hubungan silaturahim. Seperti tidak saling membutuhkan satu sama lain.
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Kata Kunci (keywords): | Pemutus Tali Silaturahim, Hadis |
Subjek: | 2x2 Hadist dan ilmu yang terkait > 2x2.1 Ilmu Hadist |
Divisi: | Fakultas Ushuluddin dan Adab > Ilmu Hadits |
User Penyetor: | S.S.I Fadhilah Nurinsani Hidayat |
Tanggal Disetorkan: | 28 Jun 2024 07:36 |
Perubahan Terakhir: | 02 Jul 2024 02:55 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/14794 |
Actions (login required)
Lihat Item |