Dari, Wulan (2023) Pemberdayaan Perempuan Melalui Pembuatan Kue Tradisional Guna Meningkatkan Ekonomi Keluarga di Desa Kiarapayung Kecamatan Pakuhaji Kabupaten Tangerang. Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
|
Teks
S_PMI_191530086_Cover.pdf Download (169kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_PMI_191530086_Lampiran Depan.pdf Download (522kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_PMI_191530086_BAB I.pdf Download (356kB) | Pra Tinjau |
|
Teks
S_PMI_191530086_BAB II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (497kB) |
||
Teks
S_PMI_191530086_BAB III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (295kB) |
||
Teks
S_PMI_191530086_BAB IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (171kB) |
||
|
Teks
S_PMI_191530086_BAB V.pdf Download (88kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_PMI_191530086_Daftar Pustaka.pdf Download (219kB) | Pra Tinjau |
Abstrak
Perempuan tidak hanya berstatus sebagai ibu rumah tangga, tetapi juga berperan dalam berbagai aspek kehidupan sosial dan masyarakat, termasuk membantu perekonomian keluarga. Banyak hal yang dilakukan oleh perempuan di dalam peranannya membantu perekonomian keluarga seperti bekerja paruh waktu atau melakukan usaha kecil-kecilan, salah satu usaha yang dilakukan adalah membuat kue tradisional yang di produksi di rumah masing-masing. Saat ini, keberadaan kue tradisional mengalami penurunan daya saing dengan munculnya berbagai jenis kue modern yang banyak dijual di pasaran saat ini, seperti pie, brownies, pancake, chocochips, dan sebagainya. Sebagian besar pelaku usaha pembuatan kue tradisional adalah orang yang berusia lanjut, sedangkan banyak kaum muda enggan terlibat dalam usaha tersebut. Akibatnya, kue tradisional khas Indonesia mulai sulit ditemui. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tahapan pemberdayaan perempuan dalam pembuatan kue tradisional, menjelaskan bagaimana pemberdayaan perempuan dalam meningkatkan kualitas ekonomi keluarga, serta mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat dalam pemberdayaan ekonomi perempuan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus di Desa Kiarapayung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, terdapat beberapa tahapan yang dilakukan dalam proses pemberdayaan perempuan dalam pembuatan kue tradisional di Desa Kiarapayung, yaitu pengadaan peralatan dan bahan baku, serta inovasi kue tradisional yang diproduksi meliputi kue cucur, dadar gulung, onde-onde, kue apem, gethuk, dan putri ayu. Kedua, pemberdayaan perempuan melalui pembuatan kue tradisional juga memberikan kontribusi terhadap penciptaan lapangan kerja dan pengembangan ekonomi lokal serta mampu membantu perekonomian keluarga.
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Kata Kunci (keywords): | Pemberdayaan, Perempuan, Kue Tradisional |
Subjek: | 300 Ilmu Sosial, Sosiologi & Antropologi > 307 Masyarakat |
Divisi: | Fakultas Dakwah > Pengembangan Masyarakat Islam |
User Penyetor: | S.Hum Prihantini Noor Akmalia |
Tanggal Disetorkan: | 09 Nov 2023 02:36 |
Perubahan Terakhir: | 25 Mar 2024 04:35 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/13687 |
Actions (login required)
Lihat Item |