جوازم الفعل المضارع في القرآن الكريم الجزء الثلاثين (دراسة نحوية)

Sudandi, Sudandi (2023) جوازم الفعل المضارع في القرآن الكريم الجزء الثلاثين (دراسة نحوية). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

[img]
Pra Tinjau
Teks
S_BSA_181360018_COVER.pdf

Download (238kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_BSA_181360018_LAMPIRAN DEPAN.pdf

Download (774kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_BSA_181360018_BAB I.pdf

Download (308kB) | Pra Tinjau
[img] Teks
S_BSA_181360018_BAB II.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (414kB)
[img] Teks
S_BSA_181360018_BAB III.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (381kB)
[img] Teks
S_BSA_181360018_BAB IV.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (479kB)
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_BSA_181360018_BAB V.pdf

Download (184kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_BSA_181360018_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (206kB) | Pra Tinjau

Abstrak

Jawaazim merupakan jama' dari kata Jaazim yang merupakan I'rob yang masuk pada fi'l mudhori’ serta merubah makna pada fi’l mudhori’ dan menjazmkannya dari Rofa' menjadi Jazm, dan tanda Jazmnya dengan Sukun, menghapus Harf Illat dan menghapus Harf Nun. Dan Amil Jawaazim terbagi menjadi dua, pertama menjazmkan satu Fi'l, dan adapula yang menjazmkan dua Fi'l. Adapun rumusan masalah yang dibuat oleh peneliti adalah: A. Apa saja amil-amil jazm pada juz tiga puluh, B. Apa saja tanda-tanda i’rab fi’l mudhori’ yang jazm pada juz tiga puluh, C. Apa saja makna fi’l mudhori’ yang dimasuki oleh amil jazm pada juz tiga puluh. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif studi kepustakaan. Metode kualitatif yaitu metode penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis, dari buku-buku yang berkaitan dengan masalah penelitian. Adapun hasil yang diperoleh dari analisis data dalam penelitian ini antara lain: 1. Amil-amil jazm yang terdapat pada juz tiga puluh, ialah: : لن، لوا، لام الطلبية، لا الطلبية dan isim syarath هن . 2. I’rab fi’l mudhori’juz tiga puluh dengan tanda sukun, terdapat tujuh belas ayat, dengan menghapus Harf Illat terdapat tujuh ayat, dan dengan menghapus Harf Nun terdapat tiga ayat, 3. Dan makna-makna fi’l mudhori’ dengan harf (لن dan لوا ), yang menunjukan pada makna Nafi’ (menafikan) terdapat empat belas, dan yang menunjukan makna Qalb (membalikan makna fi’l mudhari’ kepada zaman madhi) terdapat empat ayat, dan makna fi’l mudhari’ dengan harf (الطلبية لام ) yang menunjukan makna Am’r (perintah) terdapat empat ayat dan yang bermakna At-Tahdiyah (menantang) terdapat satu ayat, dan makna fi’l dengan harf )لا الطلبية( yang menunjukan makna Nahi’ (larangan) terdapat satu ayat, dan makna dengan isim syarth (هن ) yang menunjukan makna ‘Aqil (orang yang berakal) terdapat dua ayat.

Tipe Item/Data: Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1)
Kata Kunci (keywords): Jawaazim, Fi’l Mudhori’, I’rab, Al-Qur’an
Subjek: 400 Bahasa > 490 Bahasa lainnya > 492 Afro-Asiatik bahasa; bahasa Semit
Divisi: Fakultas Ushuluddin dan Adab > Bahasa dan Sastra Arab
User Penyetor: S.Hum Prihantini Noor Akmalia
Tanggal Disetorkan: 27 Jul 2023 02:28
Perubahan Terakhir: 27 Jul 2023 02:28
URI: http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/12680

Actions (login required)

Lihat Item Lihat Item

      is powered by EPrints 3 which is developed by the Islamic Institutional Repository UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. More information and software credits.