Umayah, (2022) Tinjauan Hukum Islam Terhadap Penerapan Akad Qardhul Hasan (Studi di BMT Assyafi’iyah Berkah Nasional). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

Pra Tinjau	Teks S_HES_181130092_COVER.pdf Download (164kB) | Pra Tinjau
Pra Tinjau	Teks S_HES_181130092_LAMPIRAN DEPAN.pdf Download (1MB) | Pra Tinjau
Pra Tinjau	Teks S_HES_181130092_BAB I.pdf Download (398kB) | Pra Tinjau
	Teks S_HES_181130092_BAB II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (284kB)
	Teks S_HES_181130092_BAB III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (464kB)
	Teks S_HES_181130092_BAB IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (374kB)
Pra Tinjau	Teks S_HES_181130092_BAB V.pdf Download (198kB) | Pra Tinjau
Pra Tinjau	Teks S_HES_181130092_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (610kB) | Pra Tinjau

Abstrak

Adanya penerapan akad qardhul hasan di BMT Assyafi'iyah dapat mempermudah, mewujudkan, kesejahteraan kehidupan masyarakat dalam membantu permasalahan yang timbul karna faktor ekonomi. Perkembangan masyarakat yang kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan sehari-harinya kini dapat terbantu dengan adanya BMT yang menerapkan akad qardhul hasan. Dalam pengoprasiannya BMT tidak hanya perduli dengan penyaluran dana kepada individu saja tetapi juga dapat membantu dalam mengembangkan usaha-usaha kecil yang kekurangan dana. Karena itu, adanya kepedulian antar sesama muslim dengan saling tolong-menolong ketika saudaranya memerlukan bantuan. Tolong-menolong sangat disarankan dalam hal kebaikan. Dari latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam skripsi ini adalah : 1) Bagaimana penerapan akad qardhul hasan di BMT Assyafi’iyah Berkah Nasional. 2) Bagaimana sumber dana yang digunakan untuk pembiayaan qardhul hasan di BMT Assyafi’iyah Berkah Nasional. 3) Bagaimana tinjauan hukum Islam dan DSN terhadap penerapan akad qardhul hasan di BMT Assyafi’iyah Berkah Nasional. Tujuan penelitian ini adalah 1) untuk menganalisis penerapan akad qardhul hasan. 2) untuk menganalisis sumber dana yang digunakan untuk pembiayaan pada akad qardhul hasan. 3) untuk menganalisis tinjauan hukum islam dan DSN terhadap penerapan akad qardhul hasan. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode library research dan field research (penelitian lapangan) yaitu dengan mengumpulkan data yang diperoleh dari lapangan dengan menggunakan teknik observasi, interview, dan juga dokumentasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa: 1) Penerapan akad qardhul hasan di BMT Assyafi’iyah cabang Merak ini sudah memenuhi produser yang sesuai dengan Fatwa DSN MUI. Pinjaman akad qardhul hasan merupakan pinjaman yang diberikan oleh BMT kepada anggota nasabah untuk memberikan kebutuhan yang mendesak dan juga bermanfaat sehingga akad qardhul hasan atau sebagai akad dhorurot bagi para nasabah yang tidak mempunyai jaminan dan akad ini menggunakan akad tabarru’ yakni jenis akad yang saling tolong-menolong dan berkaitan dengan transaksi non profit atau transaksi yang tidak bertujuan untuk mendapatkan suatu laba atau keuntungan. Akad tabarru’ lebih berorientasi pada kegiatan ta’awun atau bisa juga disebut tolong-menolong. 2) Sumber dana pada akad qardhul hasan di BMT Assyafi’iyah Berkah Nasional cabang Merak yang menggunakan tabungan umum anggota diperbolehkan dengan adanya suatau alasan peminjam mampu untuk mengembalikan dana tersebut sesuai dengan jumlah yang di pinjamkan dan juga tidak merugikan BMT selaku Sahibul mall (pemiliki dana). 3) Hukum Islam dalam akad qardhul hasan ini diperbolehkan, karena akad tersebut tidak adanya tambahan modal yang diberikan. Adapun kalau memang ada tambahan itu dari pihak peminjam sendiri yang memberikan tanpa ada unsur keterpaksaan.

Tipe Item/Data:	Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1)
Subjek:	2x4 Fiqh > 2x4.2 Muamalah > 2x4.22 Pinjam meminjam
Divisi:	Fakultas Syari'ah > Hukum Ekonomi Syari'ah
User Penyetor:	Diah Sadjidin
Tanggal Disetorkan:	09 Des 2022 07:08
Perubahan Terakhir:	10 Apr 2023 06:21
URI:	http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/10576

Actions (login required)

Lihat Item