Tinjauan Hukum Islam dan Hukum Positif terhadap Adopsi Anak (Studi Kasus di Desa Talagasari, Cikupa)

Yusuf, Muhamad Bacharuddin (2022) Tinjauan Hukum Islam dan Hukum Positif terhadap Adopsi Anak (Studi Kasus di Desa Talagasari, Cikupa). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

[img]
Pra Tinjau
Teks
S_HKI_181110111_COVER.pdf

Download (129kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_HKI_181110111_LAMPIRAN DEPAN.pdf

Download (560kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_HKI_181110111_BAB I.pdf

Download (436kB) | Pra Tinjau
[img] Teks
S_HKI_181110111_BAB II.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (428kB)
[img] Teks
S_HKI_181110111_BAB III.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (417kB)
[img] Teks
S_HKI_181110111_BAB IV.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (427kB)
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_HKI_181110111_BAB V.pdf

Download (142kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_HKI_181110111_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (523kB) | Pra Tinjau

Abstrak

Adopsi anak di Indonesia secara resmi yaitu dilakukan melalui penetapan pengadilan, baik Pengadilan Negeri atau Pengadilan Agama. Dalam hukum Islam adopsi anak dilakukan dengan tidak menasabkan anak angkat kepada orang tua angkatnya. Lantas bagaimana adopsi anak yang terjadi pada masyarakat Desa Talagasari?. Rumusan masalah yang dibahas adalah 1.) Bagaimana praktik adopsi anak yang dianut oleh masyarakat Desa Talagasari? 2.) Bagaimana pandangan hukum Islam dan hukum Positif tentang adopsi anak yang di anut masyarakat Desa Talagasari ? Tujuan penelitian ini adalah 1.) Untuk menegetahui praktik pengangkatan anak yang dilakukan masyarakat Desa Talagasari apakah sudah sesuai dengan hukum Islam atau hukum positif. 2.) Untuk membandingkan perbedaan dan persamaan adopsi anak menurut hukum positif dan hukum Islam sebagai edukasi masyarakat setempat. Metodologi penelitian ini adalah adalah normatif-empiris merupakan suatu pemahaman hukum dalam arti norma (aturan) dan pelaksanaan aturan hukum dalam prilaku nyata sebagai akibat keberlakuan norma hukum. Pendekatannya meliputi, pendekatan perundang-undangan, sejarah hukum, perbandingan hukum, dan pendekatan kasus. Kemudian digabungkan dengan pendekatan yang sering digunakan dalam penelitian hukum empiris, meliputi: pendekatan sosiologis, antropologis, dan pendekatan psikologi hukum. Kesimpulan penelitian ini adalah Pengangkatan anak yang dilakukan masyarakat Desa Talagasari, dilakukan secara diam-diam dan dengan bermusyawarah antar keluarga saja. Maka adopsi anak di Desa Talagasari adalah benar dan sah secara hukum islam, karena dalam pelaksanaannya masyarakat Desa Talagsari telah melakuannya seperti yang telah di atur dalam hukum islam, Di Desa Talagasari pengangkatan anak tidak dilakukan dengan penetapan pengadilan, tidak sejalan sebagaimana telah di atur dalam UU No. 23 Tahun 2022, PP No 54 Tahun 2007 dan Permensos NO. 110 / HUK /2009. maka menurut hukum Positif adalah cacat hukum. Maka dari itu pengangkatan anak di Desa Talagasari adalah salah atau Cacat Hukum yang apabila ditinjau melalui hukum Positif Indonsia. Karena menurut hukum positif Indonesia pengangkatan anak haruslah berjalan sesuai rangkaian ketentuan hukum yang berlaku di Indonesia.

Tipe Item/Data: Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1)
Kata Kunci (keywords): Pengangkaan Anak, Adopsi Anak, Hukum Islam, Hukum Positif
Subjek: 300 Ilmu Sosial, Sosiologi & Antropologi > 360 Sosial masalah & layanan sosial > 362 Masalah kesejahteraan sosial & jasa
Divisi: Fakultas Syari'ah > Hukum Keluarga Islam
User Penyetor: Diah Sadjidin
Tanggal Disetorkan: 16 Nov 2022 01:31
Perubahan Terakhir: 16 Nov 2022 01:31
URI: http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/10396

Actions (login required)

Lihat Item Lihat Item

      is powered by EPrints 3 which is developed by the Islamic Institutional Repository UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. More information and software credits.