Perbedaan Tingkat Kecemasan Berbicara di Depan Umum Sebelum dan Sesudah Layanan Bimbingan Kelompok (Studi Eksperimen pada Santri Pondok Pesantren Terpadu Nasyrul Ulum)

Qurratul Aini, Qurratul Aini (2022) Perbedaan Tingkat Kecemasan Berbicara di Depan Umum Sebelum dan Sesudah Layanan Bimbingan Kelompok (Studi Eksperimen pada Santri Pondok Pesantren Terpadu Nasyrul Ulum). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

[img]
Pra Tinjau
Teks
S_BKI_181520173_COVER.pdf

Download (139kB) | Pra Tinjau
[img] Teks
S_BKI_181520173_LAMPIRAN DEPAN.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (727kB)
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_BKI_181520173_BAB I.pdf

Download (414kB) | Pra Tinjau
[img] Teks
S_BKI_181520173_BAB II.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (375kB)
[img] Teks
S_BKI_181520173_BAB III.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (363kB)
[img] Teks
S_BKI_181520173_BAB IV.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (565kB)
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_BKI_181520173_BAB V.pdf

Download (186kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_BKI_181520173_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (3MB) | Pra Tinjau

Abstrak

Kecemasan berbicara di depan umum hampir dialami oleh kalangan para santri yang baru menetap di lingkungan Pondok Pesantren, baik bagi pria maupun wanita dengan tingkat kecemasan yang berbeda-beda. Kecemasan berbicara di depan umum seringkali dianggap sebagai perasaan tidak menyenangkan yang mengakibatkan rasa takut, tegang dan khawatir. Oleh karena itu, individu merasa kesulitan dalam beradaptasi di lingkungan Pondok Pesantren yang mengakibatkan para santri tidak mampu belajar dengan efektif serta tidak bisa mengikuti berbagai kegiatan-kegiatan Pondok Pesantren dengan baik. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif, eksperimen pretest dan posttest yang digunakan untuk mendapatkan gambaran tingkat kecemasan berbicara di depan umum sebelum dan sesudah diberikan layanan bimbingan kelompok. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah, kuesioner (angket), observasi, dan dokumentasi. Kemudian untuk melihat suatu perbandingan ataupun perbedaan tingkat kecemasan berbicara di depan umum sebelum dan sesudah layanan bimbingan kelompok menggunakan rumus t-test. Jumlah responden dalam penelitian ini berjumlah 7 orang santri. Berdasarkan perolehan hasil perhitungan analisis pretest, bahwa tingkat kecemasan berbicara di depan umum sebelum diberikan layanan bimbingan kelompok berada pada kategori tinggi dengan jumlah skor keseluruhan 637 dan skor rata-rata berjumlah 91. Sedangkan perolehan hasil perhitungan analisis posttest, bahwa tingkat kecemasan berbicara di depan umum setelah diberikan layanan bimbingan kelompok berada pada kategori rendah dengan jumlah skor keseluruhan 435 dan skor rata-rata berjumlah 62. Hasil uji tes “t” menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kategori tingkat kecemasan berbicara di depan umum sebelum dan sesudah layanan bimbingan kelompok bagi para santri di Pondok Pesantren Terpadu Nasyrul Ulum dengan perolehan tobservasi 7,05 > 1,94 ttabel dengan taraf signifikansi 0,05. Maka dapat diinterpretasikan, menerima Ha dan menolak Ho.

Tipe Item/Data: Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1)
Kata Kunci (keywords): Layanan Bimbingan Kelompok, Santri, Kecemasan Berbicara Di Depan Umum
Subjek: 300 Ilmu Sosial, Sosiologi & Antropologi > 302 Interaksi sosial
Divisi: Fakultas Dakwah > Bimbingan dan Konseling Islam
User Penyetor: Diah Sadjidin
Tanggal Disetorkan: 21 Nov 2022 07:10
Perubahan Terakhir: 17 Apr 2024 08:25
URI: http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/9486

Actions (login required)

Lihat Item Lihat Item

      is powered by EPrints 3 which is developed by the Islamic Institutional Repository UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. More information and software credits.