Metode Belajar Mengajar Dalam Al-Qur’an (Telaah Kisah Nabi Musa dan Nabi Khidir As. Surat Al-Kahfi (18) ayat 60-82)

Solihat, Ihat (2021) Metode Belajar Mengajar Dalam Al-Qur’an (Telaah Kisah Nabi Musa dan Nabi Khidir As. Surat Al-Kahfi (18) ayat 60-82). Magister thesis, UIN SMH BANTEN.

[img]
Pra Tinjau
Teks (COVER)
1. Cover.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (85kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks (LAMPIRAN DEPAN)
2. lampiran depan.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (590kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks (BAB I)
Bab 1.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (274kB) | Pra Tinjau
[img] Teks (BAB II)
Bab 2.pdf
Restricted to Hanya staf repositori
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (446kB)
[img]
Pra Tinjau
Teks (BAB III)
Bab 3.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (623kB) | Pra Tinjau
[img] Teks (BAB IV)
Bab 4.pdf
Restricted to Hanya staf repositori
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (319kB)
[img]
Pra Tinjau
Teks (BAB V)
Bab 5.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (203kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks (DAFTAR PUSTAKA)
daftar pustka.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (148kB) | Pra Tinjau

Abstrak

Ihat Sholihat, NIM 1540100320, Metode Belajar Mengajar Dalam Al-Qur’an (Telaah Kisah Nabi Musa dan Nabi Khidir As. Surat Al-Kahfi (18) ayat 60-82). Tesis, jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah, Pascasarjana UIN “Sultan Maulana Hasanuddin” Banten. Pembimbing I; Prof.Dr.H. Fauzul Iman, M.A pembimbing II; Dr.H. Suadi Sa‟ad, M.Ag. Kata kunci : Metode-metode pembelajaran, Dalam Belajar Mengajar, Sekolah Dalam merealisasikan pelaksanaan pembelajaran belajar mengajar, guru dituntut untuk menguasai pengetahuan yang memadai dalam metode-metode mengajar yang baik. Agar mampu menciptakan suasana pengajaran yang efektif dan efisie. Pada waktu pembelajaran berlangsung, guru cenderung monoton dalam kegiatan mengajar di kelas, sehingga proses belajar mengajar tidak kondusif dan belajar siswa menjadi berkurang. Pembelajaran tradisional yang cenderung menghafal dapat mengakibatkan siswa kurang bisa memahami kegunaan dan manfaat daripada yang dipelajarinya, salah satu solusi dalam meningkkatkan belajar siswa agar dapat bersemangat dalam kegiatan belajar mengajar guru harus menerapkan model dan metode pembelajaran yang baik. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif. Analisis data menggunakan metode deskriptif kualitatif yang berupa data-data yang tertulis. Subjek penelitian ini yaitu dalam kisah perjalanan nabi Musa dan nabi Khidir dan objek penelitiannya adalah ayat-ayat Al-Qur‟an surat Al-Kahfi yang di dalam proses perjalanannya terkandung tentang metode-metode pembelajaran sedangkan untuk pengumpulan data peneliti menggunakan penelitian kepustakaan untuk menafsirkan ayat Al-Qur‟an. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, nabi Khidir mempunyai metode pembelajaran dengan memberikan syarat yaitu jangan mempertanyakan sesuatu pun sebelum nabi Khidir sendiri menjelaskannya, nabi Khidir mengantarkan keberhasilan dalam menggunakan metode pembelajaran kepada nabi Musa As. Dan dalam metode pembelajaran untuk mengarah dan mengembangkan suatu gagasan yang dapat menghasilkan suatu teori. Semoga pembahasan ini dapat memberi angin segar dan membangkitkan kembali penelitian penelitian berbasis Al-Qur‟an

Tipe Item/Data: Skripsi/Tesis/Disertasi (Magister)
Subjek: 2x7 Filsafat dan perkembangannya > 2x7.3 Pendidikan
Divisi: PASCASARJANA > Pendidikan Agama Islam
User Penyetor: Diah Sadjidin
Tanggal Disetorkan: 15 Nov 2021 03:54
Perubahan Terakhir: 02 Aug 2022 08:40
URI: http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/7516

Actions (login required)

Lihat Item Lihat Item

      is powered by EPrints 3 which is developed by the Islamic Institutional Repository UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. More information and software credits.