Peranan Lembaga Pemasyarakatan dalam Mengembangkan Kecakapan Komunikasi Interpersonal Warga Binaan Kasus NArkotika (Studi Kasus di Lembaga Pemasyarakatan Wanita Klas IIA Tangerang)

Utami, Rizqia (2017) Peranan Lembaga Pemasyarakatan dalam Mengembangkan Kecakapan Komunikasi Interpersonal Warga Binaan Kasus NArkotika (Studi Kasus di Lembaga Pemasyarakatan Wanita Klas IIA Tangerang). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanudin Banten.

[img]
Pra Tinjau
Teks (COVER)
COVER.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (106kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks (LAMPIRAN BAGIAN DEPAN SKRIPSI)
LAMPIRAN DEPAN 1.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (363kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks (BAB I S/D BAB V)
SKRIPSI.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (1MB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (68kB) | Pra Tinjau

Abstrak

Dalam melaksanakan pembinaan, petugas lembaga pemasyarakatan harus dapat menjaga keseimbangan dan memberikan perlakuan yang sama terhadap sesama warga binaan. Salah satu pembinaan kepribadian yang harus dilakukan oleh petugas adalah mengembangkan kecakapan komunikasi interpersonal warga binaan. Hal ini perlu dilakukan agar di dalam lembaga pemasyarakatan mereka mampu berinteraksi dengan sesama warga binaan dan juga para petugas lembaga pemasyarakatan, dan kelak saat mereka bebas dari masa tahanan mereka bisa berinteraksi dengan masyarakat dan mampu diterima oleh masyarakat. Karena mereka merupakan bagian dari masyarakat yang seharusnya mendapat perhatian yang wajar terutama perhatian terhadap hak-hak narapidana baik selama menjalani masa pidana maupun yang telah selesai menjalani hukumannya. Penelitian ini meneliti tentang (1) Bagaimana kecakapan komunikasi interpersonal warga binaan kasus narkotika pada awal kehidupan di Lapas Wanita Tangerang? (2) Bagaimana perubahan kecakapan komunikasi interpersonal warga binaan kasus narkotika di Lapas Wanita Tangerang setelah program pembinaan? (3) Bagaimana peranan Lapas Wanita Tangerang dalam pembinaan terhadap warga binaan kasus narkotika? Tujuan penelitian ini (1) Untuk mengetahui kecakapan komunikasi interpersonal warga binaan kasus narkotika pada awal kehidupan di Lapas Wanita Tangerang. (2) Untuk mengetahui perubahan kecakapan komunikasi interpersonal warga binaan kasus narkotika di Lapas Wanita Tangerang setelah program pembinaan. (3) Untuk mengetahui peranan Lapas Wanita Tangerang dalam pembinaan terhadap warga binaan kasus narkotika. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi kepustakaan. Kesimpulan penelitian ini yaitu (1) Kecakapan komunikasi interpersonal pada awal kehidupan di Lapas Wanita Tangerang warga binaan kasus narkotika bermacam-macam. Warga binaan pemasyarakatan merasa bingung, cemas, takut, mempunyai pemahaman yang minim dalam hal bahasa yang berbeda-beda, kurangnya kepercayaan diri dari warga binaan tersebut, dan tidak langsung memiliki hubungan yang baik dengan warga binaan lainnya karena menjalin hubungan baik itu perlu waktu. (2) Setelah program pembinaan yang dilakukan oleh Lapas Wanita Tangerang dalam mengembangkan kecakapan komunikasi interpersonal warga binaan kasus narkotika, yaitu dengan cara memberikan pembinaan kepribadian dan pembinaan kemandirian secara terus-menerus. Perubahan kecakapan komunikasi interpersonal pada informan terjadi secara perlahan dengan mengikuti pembinaan secara terus-menerus. Tetapi tidak semua warga binaan pemasyarakatan mengalami perubahan dan pengaruh dari pembinaan tersebut. Karena pada dasarnya pembinaan dilakukan semaksimal mungkin untuk menumbuhkan kesadaran warga binaan dalam hidup bersosialisasi, bermanfaat untuk masing-masing diri warga binaan dan saling berinteraksi dengan sesama makhluk sosial. (3) Peranan Lapas Wanita Tangerang yaitu melakukan pembinaan kepada warga binaan pemasyarakatan. Kemudian memberikan bimbingan, mempersiapkan sarana dan mengelola hasil kerja. Melakukan bimbingan sosial atau kerohanian kepada warga binaan pemasyarakatan. Melakukan pemeliharaan keamanan dan tata tertib Lapas. Dan melakukan urusan tata usaha dan rumah tangga.

Tipe Item/Data: Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1)
Kata Kunci (keywords): Lembaga Pemasyarakatan, Pembinaan, Warga Binaan, Komunikasi Interpersonal
Subjek: 300 Ilmu Sosial, Sosiologi & Antropologi > 305 Kelompok sosial
Divisi: Fakultas Dakwah > Bimbingan dan Konseling Islam
User Penyetor: S.IIP AINUN NAJAH
Tanggal Disetorkan: 24 Apr 2017 02:13
Perubahan Terakhir: 02 Apr 2024 06:53
URI: http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/415

Actions (login required)

Lihat Item Lihat Item

      is powered by EPrints 3 which is developed by the Islamic Institutional Repository UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. More information and software credits.