Tinjauan Hukum Islam Terhadap Produk Pembiayaan BSM Implan Melalui Akad Murabahah dan Wakalah (Studi Kasus di Bank Syari’ah Mandiri Kantor Cabang Serang)

Robanie, Hirzin (2019) Tinjauan Hukum Islam Terhadap Produk Pembiayaan BSM Implan Melalui Akad Murabahah dan Wakalah (Studi Kasus di Bank Syari’ah Mandiri Kantor Cabang Serang). Diploma atau S1 thesis, UIN SMH BANTEN.

[img]
Pra Tinjau
Teks (COVER)
cover skripsi.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (59kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
Kelengkapan.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (447kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
BAB 1.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (322kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
BAB 2.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (380kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
BAB 3.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (484kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
BAB 4.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (262kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
BAB 5.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (153kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (181kB) | Pra Tinjau

Abstrak

Nama: Hirzin Robanie, NIM: 151300836, Judul Skripsi: “Tinjauan Hukum Islam Terhadap Produk Pembiayaan BSM Implan Melalui Akad Murabahah dan Wakalah (Studi Kasus di Bank Syari’ah Mandiri Kantor Cabang Serang)” Bank Syari’ah Mandiri melalui programnya BSM Implan mengeluarkan pembiayaan konsumer dalam valuta rupiah yang diberikan kepada PNS/CPNS instansi pemerintah dan pegawai perusahaan yang pengajuannya dilakukan secara massal (kelompok) maupun perorangan, dikoordinasi dan direkomendasikan oleh instansi/perusahaan. Prosedur akadnya di mana akad murabahah dilakukan pertama, sebelum akad dijelaskan plafon, margin dengan jangka waktu, apabila nasabah setuju maka akan dilaksanakannya akad murabahah terus bank mewakilkan kepada nasabah untuk membeli barang tersebut dan sesudah membelinya nasabah memberikan bukti pembeliaannya kepada bank. Perumusan masalah dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana pelaksanaan akad murabahah dan wakalah pada produk pembiayaan BSM Implan di Bank Syari’ah Mandiri kantor cabang Serang? 2) Bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap pelaksanaan produk pembiayaan BSM Impan melalui akad murabahah dan wakalah di Bank Syari’ah Mandiri kantor cabang Serang? Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Untuk mengetahui pelaksanaan akad murabahah dan wakalah pada produk pembiayaan BSM Implan di Bank Syar’'ah Mandiri kantor cabang Serang. 2) Untuk mengetahui tinjauan hukum Islam terhadap pelaksanaan produk pembiayaan BSM Impan melalui akad murabahah dan wakalah di Bank Syari’ah Mandiri kantor cabang Serang. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Yaitu menggambarkan dan menjelaskan data-data yang penulis peroleh dari data primer dan data sekunder yang disusun secara sistematik untuk kemudian ditarik menjadi sebuah kesimpulan dengan memanfaatkan metode induktif yaitu analisis data yang mengumpulkan data-data bersifat khusus kemudian dari datadata tersebut dikembangkan menjadi suatu kesimpulan yang bersifat umum. Hasil penelitian tersebut dapat penulis simpulkan: 1) Pelaksanaan akad murabahah dan wakalah pada produk pembiayaan BSM Implan di Bank Syari’ah Mandiri kantor cabang Serang, dilakukan dalam waktu bersamaan yang mana antara bank dan nasabah sudah mensepakati untuk melakukan suatu akad murabahah kemudian bank meminta nasabah untuk mewakilkan dirinya untuk pembelian barang yang sesuai dengan keinginan nasabah tersebut dan kemudian nasabah memberikan bukti pembeliannya kepada bank.n 2) Tinjauan hukum Islam terhadap pelaksanaan produk pembiayaan BSM Impan melalui akad murabahah dan wakalah di Bank Syari’ah Mandiri kantor cabang Serang, dalam penerapan akad murabahah dan wakalahnya belum seleruhnya syari’ah atau akadnya belum mabrur karena akad murabahah dilaksanakan barang yang akan dibeli oleh nasabah belum jelas keberadaannya, sehingga akad tersebut menjadi fasid/rusak dan kemudian akadnya akan menjadi batal atau tidak sah dalam mempraktikan akad murabahah dan wakalah tersebut, karena belum memenuhi rukun murabahah dan belum sesuai dengan prinsip-prinsip syari’ah, yang mana bank seharusnya melakukan akad wakalah terlebih dahulu kemudian melakukan akad murabahah agar ada sebuah kejelasan barang dan sesuai dengan ketentuan umum murabahah di bank syari’ah yang telah diatur dalam Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No.04/DSN-MUI/IV/2000. ABSTRAK

Tipe Item/Data: Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1)
Subjek: 2x4 Fiqh > 2x4.2 Muamalah > 2x4.27 Bank
Divisi: Fakultas Syari'ah > Hukum Ekonomi Syari'ah
User Penyetor: M.Pd artina Subhan
Tanggal Disetorkan: 02 Jul 2019 02:41
Perubahan Terakhir: 02 Jul 2019 02:41
URI: http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/4087

Actions (login required)

Lihat Item Lihat Item

      is powered by EPrints 3 which is developed by the Islamic Institutional Repository UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. More information and software credits.