Munfiqoh, Munfiqoh (2019) KONTRIBUSI KH ABDUL GHAFAR DALAM PENYALINAN NASKAH KEAGAMAAN TAHUN 1874-1975. Diploma atau S1 thesis, UIN SMH BANTEN.

Pra Tinjau	Teks (COVER) CAVER BENER.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (105kB) | Pra Tinjau
Pra Tinjau	Teks (FULL SKRIPSI) BAB I SKRIPSI ASLI.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (450kB) | Pra Tinjau
Pra Tinjau	Teks (LAMPIRAN) SURAT PENGESAHAN..(1).pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (498kB) | Pra Tinjau

Abstrak

Nama: Munfiqoh, NIM: 143500407, Judul skripsi: KONTRIBUSI KH ABDUL GHAFAR DALAM PENYALINAN NASKAH KEAGAMAAN TAHUN 1874-1975. Salah satu bentuk peninggalan yang masih utuh dari ulama terdahulu di Nusantara adalah naskah. Naskah yang berisi banyak keilmuan disetiap baris teksnya sebagian merupakan hasil dari penyalinan, kegiatan penyalinan naskah berlangsung sekitar abad ke-9 sampai abad ke-14 diberbagai wilayah dunia Islam terutama Nusantara namun, bukan hanya terjadi di Nusantara, di daerah terpencil seperti kampung Lempuyang tumbuh subur penyalinan naskah sekitar tahun 1893-1925 oleh salah satu ulama yang cukup terkenal dimasanya yakni Abdul Ghafar. Naskah yang Abdul Ghafar salin adalah naskah keagamaan terutama mengenai Fiqih Parukunan seperti bacaan dzikir, Hadoroh, Ma’rifat dan kaidah sholat Jum’at. Peranan Abdul Ghafar dalam menyalin naskah memiliki tujuan bukan hanya untuk mempertahankan warisan keilmuan dari para leluhurnya atau mempertahankan tradisi penyalinan yang sudah ada sejak dahulu, akan tetapi juga bertujuan untuk menjadi bahan bacaan serta bahan ajar yang ditujukan kepada murid-murid Abdul Ghafar serta masyarakat kampung Lempuyang. Hal inilah yang membuat penyalinan naskah keagamaan menjadi peranan yang penting bagi Abdul Ghafar. Perumusan masalah, dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) Bagaimana Riwayat Hidup KH. Abdul Ghafar?, (2) Bagaimana Tradisi Penyalinan Naskah Keagamaan Di Kampung Lempuyang?, (3) Bagaimana Penyalinan Naskah Keagamaan Oleh KH Abdul Ghafar Di Kampung Lempuyang? Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui, (1) Riwayat Hidup KH. Abdul Ghafar, (2) Tradisi Penyalinan Naskah Keagamaan Di Kampung Lempuyang, (3) Penyalinan Naskah Keagamaan Oleh KH Abdul Ghafar Di Kampung Lempuyang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah tahapannya antara lain: Heuristik, Kritik, Interpretasi dan Historiografi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa Abdul Ghafar salah seorang tokoh ulama yang lahir di kampung Lempuyang, Tanara pada tahun 1874. Abdul Ghafar juga merupakan murid dari ulama terkemuka yakni Syekh Nawawi Al-Bantani dan Abdul Ghafar belajar langsung di Makkah. Setelah pulang dari Makkah atas perintah gurunya tersebut, akhirnya Abdul Ghafar mendirikan surau dan mengajari murid-muridnya ilmu keislaman. Abdul Ghafar juga mulai melakukan penyalinan naskah keagamaan sejak tahun 1893 sampai dengan tahun 1925 setelah Abdul Ghafar pulang dari Makkah. Peran Abdul Ghafar dalam menyalin naskah keagamaan menjadi bagian penting dalam perjalanan jihad Abdul Ghafar dan menjadi bagian dakwahnya ditengah-tengah penjajahan. Melalui penyalinan naskah keagamaan, terutama naskah-naskah Fiqih parukunan yang sejatinya menjadi bagian dari kegiatan sehari-hari masyarakat mampu memberikan manfaat yang sangat besar. Kontribusi Abdul Ghafar dalam menyalin naskah bukan hanya bertujuan untuk mempetahankan warisan keilmuan tapi juga warisan untuk seluruh masayarkat luas pada umumnya.

Tipe Item/Data:	Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1)
Subjek:	900 Sejarah > 920 Biografi & silsilah
Divisi:	Fakultas Ushuluddin dan Adab > Sejarah Peradaban Islam
User Penyetor:	M.Pd artina Subhan
Tanggal Disetorkan:	13 Feb 2019 07:06
Perubahan Terakhir:	13 Feb 2019 07:06
URI:	http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/3362

Actions (login required)

Lihat Item