Teknik Modelling untuk Mendisiplinkan Ibadah Salat pada Lansia di Balai Perlindungan Sosial (BPS) Provinsi Banten

Turrohmah, Lisfa (2018) Teknik Modelling untuk Mendisiplinkan Ibadah Salat pada Lansia di Balai Perlindungan Sosial (BPS) Provinsi Banten. Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanudin Banten.

[img]
Pra Tinjau
Teks (COVER)
COVER.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (26kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
PERNYATAAN KEASLIAN.pdf

Download (367kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks (BAB I)
BAB I.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (353kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks (BAB II)
BAB II.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (168kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks (BAB III)
BAB III.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (189kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks (BAB V)
BAB V.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (91kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (177kB) | Pra Tinjau

Abstrak

Ibadah salat merupakan suatu kewajiban yang tidak bisa ditinggalkan kecuali pada kondisi tertentu. Allah SWT menjadikan salat sebagai sarana mensucikan diri dari segala keburukan, dosa dan kemaksiatan. Akan tetapi, para lansia di Balai Perlindungan Sosial (BPS) Provinsi Banten belum membiasakan diri untuk melaksanakan ibadah salat lima waktu. Hal ini disebabkan karena kurangnya penerapan jiwa keagamaan pada lansia, khususnya dalam melaksanakan ibadah salat. Ketidakmampuan para lansia untuk menjalankan kewajibannya tersebut dipengaruhi oleh beberapa hal yaitu keterbatasan fisik dan menurunnya fungsi organ tubuh, serta kurangnya peran seseorang yang perlu dipercontohkan sebagai figur dalam pelaksanaan ibadah, sehingga tidak heran kalau mereka tidak lagi menjalankan kewajibannya dengan baik. Dari latar belakang di atas muncul beberapa pertanyaan yang akan menjadi fokus penelitian, yaitu: 1) Apa faktor penyebab ketidakdisiplinan dalam melaksanakan ibadah salat pada lansia?. 2) Bagaimana penerapan teknik modelling untuk mendisiplinkan ibadah salat pada lansia? Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui faktor penyebab ketidakdisiplinan dalam melaksanakan ibadah salat pada lansia. 2) Mendeskripsikan penerapan teknik modelling untuk mendisiplinkan ibadah salat pada lansia. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dan penelitian tindakan (actin research), dengan objek penelitian lima responden yang tidak membiasakan salat. Dalam hal ini saya berperan langsung sebagai peneliti dan konselor yang mendeskripsikan hasil dari pelaksanaan konseling tersebut. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, penerapan teknik modelling pada responden, wawancara, dan analisis data. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa kondisi lansia dalam melaksanakan ibadah salat di Balai Perlindungan Sosial (BPS) Provinsi Banten sangat memprihatinkan. Hal ini dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu faktor internal dan eksternal. Sehingga saya melakukan tindakan dengan menggunakan teknik modelling dengan tipe live model dan symbolic model. Terdapat beberapa tahap dalam melaksanakan teknik modelling, yaitu: perhatian (atensi), ingatan (representasi), peniruan tingkah laku, dan motivasi

Tipe Item/Data: Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1)
Subjek: 2x4 Fiqh > 2x4.1 Ibadah > 2x4.12 Shalat > 2x4.121 Shalat wajib
Divisi: Fakultas Dakwah > Bimbingan dan Konseling Islam
User Penyetor: Tina
Tanggal Disetorkan: 16 Nov 2018 02:34
Perubahan Terakhir: 03 Apr 2024 04:08
URI: http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/2944

Actions (login required)

Lihat Item Lihat Item

      is powered by EPrints 3 which is developed by the Islamic Institutional Repository UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. More information and software credits.