Izzati, Haezah (2024) Kewajiban Suami terhadap Istri Penderita Baby Blues di Kelurahan Kembangan Utara dalam Perspektip Hukum Islam. Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanudin Banten.
|
Teks
S_HKI_201110059_Cover.pdf Download (547kB) |
|
|
Teks
S_HKI_201110059_Lampiran Depan.pdf Download (554kB) |
|
|
Teks
S_HKI_201110059_Bab I.pdf Download (373kB) |
|
|
Teks
S_HKI_201110059_Bab II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (444kB) |
|
|
Teks
S_HKI_201110059_Bab III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (320kB) |
|
|
Teks
S_HKI_201110059_Bab IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (406kB) |
|
|
Teks
S_HKI_201110059_Bab V.pdf Download (152kB) |
|
|
Teks
S_HKI_201110059_Daftar Pustaka.pdf Download (238kB) |
Abstrak
Baby blues syndrome merupakan suatu gangguan suasana hati yang terdapat pada ibu yang baru saja melahirkan seperti perasaan sedih berlebihan dan mudah marah. Kondisi ini dapat di perparah dengan tidak adanya peran suami untuk membantu sang istri dalam menghadapi baby blues syndrome, kuranganya peran suami dalam membantu sang istri sehari-harinya. Karna pada umumnya seorang suami mengetahui bertangung jawab dalam hal mencari nafkah, sedangkan merawat sang anak itu merupakan hal kewajiban dari seorang ibu yang sebenarnya mengurus anak merupakan tanggung jawab bersama. Rumusan Masalah : 1. Bagaimana terjadinya faktor kasus baby blues di Kelurahan Kembangan Utara Kecamatan Kembangan Kota Jakarta Barat ? 2. Bagaimana peran suami terhadap istri penderita baby blues di Kelurahan Kembangan Utara Kecamatan Kembangan Kota Jakarta Barat ? 3. Bagaimana tinjauan hukum islam terhadap kewajiban suami dalam menghadapi seorang istri yang mengalami baby blues syndrome di Kelurahan Kembangan Utara Kecamatan Kembangan Kota Jakarta Barat ? Tujuan penelitian : 1. Untuk dapat mengetahui apa saja faktor terjadinya baby blues di Keluahan Kembangan Utara. 2. Menjelaskan bagaimana seorang peran suami dapat mengambil tindakan jika istri nya mengalami gejala baby blues. 3. Untuk mengetahui bagaimana tinjauan hukum islam terhadapa peran kewajiban suami dalam mebantu istrinya yang terkena baby blues Jenis penelitian ini termaksud dalam penelitian kualitatif dengan memakai metode hukum empiris dan pendekatan sosiologis. Data primer diperoleh dengan wawancara kepada suami-istri yang mengalami baby blues dan yang tidak, sedangkan data sekunder diperoleh dari al-quran, hadist, kitab-kitab fiqih, artikel, jurnal dan situs-situ yang berada di internet. Teknik pengumpulan data ini memakai observasi,wawancara dan dokumentasi lalu dianalisis dengan metode analisis deskriptif. Dari penelitian ini disimpulkan bahwa : 1. Baby blues berupa gejala perasaan sedih dan mudah marah dikarenakan banyak suami yang sibuk bekerja tidak berperan penting dalam momen penting. 2. Peranan suami seperti perhatian, komunikasi, dan hubungan sosial yang hangat dan memperlakukan istri dengan baik pasca melahirkan. 3. Dalam tinjauan hukum islam seorang suami dapat memberikan peran penting dalam membantu sang istri pulih dari baby blues nya, karna pada dasarnya seorang suami harus mampun menjaga serta melindungi istrinya dan merawat baik istrinya seperti di dalam fiqih munakahat menyebutkan seorang suami harus menghargai serta memperlakukan baik atau bersikap baik kepada istrinya di dalam hadist bukhari muslim “bersipkaplah baik kamu terhadap istri-istrimu sebab seorang perempuan diciptakan berkondrat seperti tulang rusuk yang paling melengkung adalah tulang rusuk bagian atas”.
| Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
|---|---|
| Kata Kunci (keywords): | Baby blues, hak istri, peranan suami |
| Subjek: | 2x4 Fiqh > 2x4.3 Hukum Perkawinan / Munakahat > 2x4.39 Aspek munakahat lainnya |
| Divisi: | Fakultas Syari'ah > Hukum Keluarga Islam |
| User Penyetor: | S.S.I Fadhilah NH |
| Tanggal Disetorkan: | 05 Aug 2025 03:07 |
| Perubahan Terakhir: | 05 Aug 2025 03:07 |
| URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/17259 |
Actions (login required)
![]() |
Lihat Item |
