Nurrohman, Muhamad (2025) Pola Komunikasi Masyarakat Kampung Markisa Kota Tangerang Provinsi Banten dalam Membangun Moderasi Beragama. Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
![]() |
Teks
S_KPI_201510094_Cover.pdf Download (35kB) |
![]() |
Teks
S_KPI_201510094_Lampiran Depan.pdf Download (484kB) |
![]() |
Teks
S_KPI_201510094_BAB I.pdf Download (774kB) |
![]() |
Teks
S_KPI_201510094_BAB II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (2MB) |
![]() |
Teks
S_KPI_201510094_BAB III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (551kB) |
![]() |
Teks
S_KPI_201510094_BAB IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (1MB) |
![]() |
Teks
S_KPI_201510094_BAB V.pdf Download (145kB) |
![]() |
Teks
S_KPI_201510094_Daftar Pustaka.pdf Download (169kB) |
Abstrak
Pola komunikasi yang harus diperhatikan sebagai indikator moderasi beragama adalah pendekatan yang menghargai dan menghormati perbedaan. Indonesia merupakan negara besar dengan agamanya antara lain Islam, Kristen, Hindu, Buddha, dan berbagai agama lainnya. Kampung Markisa merupakan salah satu Kampung di Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Banten. Arti dari kata Kampung Markisa ialah “Mari Kita Sadar”, Kampung Markisa dinobatkan sebagai Kampung Tematik, Kampung Pancasila dan Kampung Moderasi Beragama. Hal ini terlihat dari masyarakatnya yang ramah dan tidak melihat perbedaan meski berbeda keyakinan. Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masalah pada penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1). Bagaimana pola komunikasi masyarakat muslim dan non muslim Kampung Markisa Kota Tangerang Provinsi Banten dalam membangun moderasi beragama? dan 2). Bagaimana hambatan komunikasi masyarakat muslim dan non muslim Kampung Markisa Kota Tangerang Provinsi Banten dalam membangun moderasi beragama? Dengan demikian berdasarkan data dari kondisi-kondisi di atas, peneliti mengunakan teori interaksi simbolik yang dikembangkan oleh seorang bernama George Herbert Mead 2011. Penelitian ini bertujuan: 1) Untuk mengetahui pola komunikasi masyarakat muslim dan non muslim Kampung Markisa Kota Tangerang Provinsi Banten dalam membangun moderasi beragama. 2) Untuk mengetahui hambatan komunikasi masyarakat muslim dan non muslim Kampung Markisa Kota Tangerang Provinsi banten dalam membangun moderasi beragama. Dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Untuk teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti yaitu Observasi atau pengamatan, dokumentasi, wawancara dan menggunakan purposive sampling dalam pemilihan informan kepada masyarakat Kampung Markisa. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pola komunikasi umat beragama Kampung Markisa RW 02 digunakan untuk mempererat persaudaraan di Kampung Markisa RW 02. Pola komunikasi yang digunakan meliputi pola komunikasi linier, sirkuler, dan sekunder. Adapun hambatan pola komunikasi umat beragama di Kampung Markisa RW 02 yaitu tidak ada hambatan yang dirasakan oleh masyarakat Kampung Markisa RW 02 dalam melakukan komunikasi antar umat beragama.
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Kata Kunci (keywords): | Pola Komunikasi, Moderasi Beragama |
Subjek: | 300 Ilmu-ilmu Sosial > 302 Interaksi Sosial, Hubungan Antarpersonal > 302.2 Komunikasi |
Divisi: | Fakultas Dakwah > Komunikasi dan Penyiaran Islam |
User Penyetor: | S.Hum Prihantini Noor Akmalia |
Tanggal Disetorkan: | 03 Feb 2025 09:43 |
Perubahan Terakhir: | 03 Feb 2025 09:43 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/16246 |
Actions (login required)
![]() |
Lihat Item |