Kabir, Abdul (2024) Penerapan Teknik Thought Stopping dalam Mengatasi Fobia Badut pada Remaja. Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanudin Banten.
|
Teks
S_BKI_171340138_Cover.pdf Download (198kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_BKI_171340138_Lampiran Depan.pdf Download (1MB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_BKI_171340138_Bab I.pdf Download (309kB) | Pra Tinjau |
|
Teks
S_BKI_171340138_Bab II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (605kB) |
||
Teks
S_BKI_171340138_Bab III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (246kB) |
||
Teks
S_BKI_171340138_Bab IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (477kB) |
||
|
Teks
S_BKI_171340138_Bab V.pdf Download (192kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_BKI_171340138_Daftar Pustaka.pdf Download (291kB) | Pra Tinjau |
Abstrak
Fobia merupakan perasaan takut yang berlenbihan terhadap situasi atau benda tertentu. Ketakutan atau kecemasan ini tidak jarang terjadi menyebabkan depresi, kecemasan, dan kepanikan yang parah. Sehingga, mereka memilih untuk menghindar objek atau situasi tersebut. Setiap orang memiliki rasa takut akan sesuatu objek atau situasi. Secara umum, fobia dapat dibagi menjadi 3 jenis yaitu : fobia sosial, fobia agorasosial dan fobia spesifik. Fobia badut (coulrophobia) termasuk kedalam fobia spesifik di mana dalam fobia tersebut konseli memiliki ketakutan luar biasa dan menetap terhadap suatu benda, hewan, situasi, atau aktivitas tertentu. Berdasarkan latar belakang di atas rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : 1) Bagaimana kondisi remaja yang mengalami fobia badut? 2) Bagaimana penerapan konseling Though Stopping yang mengalami fobia terhadap badut? 3) Bagaimana hasil penerapan konseling Thought Stopping dalam mengatasi fobia terhadap badut Penelitian ini dilaksankan di Kampung Ciburuy, Desa Kubang Jaya, Kecamatan Petir, Kabupaten Serang, Provinsi Banten dengan menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa klien merasa lega dan senang karena telah berhasil mengatasi fobia terhadap badut. Kini, klien merasa lebih percaya diri dan tidak lagi merasa rendah diri akibat rasa takut yang sebelumnya menghambatnya. Keberhasilan ini tidak hanya meningkatkan kualitas hidup klien tetapi juga memberikan wawasan berharga bagi peneliti dalam memahami dan mengatasi fobia.
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Kata Kunci (keywords): | Badut, fobia, thought stopping, remaja |
Subjek: | 100 Filsafat & Psikologi > 150 Psikologi > 155 Differential & psikologi perkembangan > 155.5 Psikologi Remaja |
Divisi: | Fakultas Dakwah > Bimbingan dan Konseling Islam |
User Penyetor: | S.S.I Fadhilah Nurinsani Hidayat |
Tanggal Disetorkan: | 25 Okt 2024 07:57 |
Perubahan Terakhir: | 13 Nov 2024 04:36 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/15566 |
Actions (login required)
Lihat Item |