Indriyani, Indriyani (2023) Pendekatan Logoterapi Terhadap Warga Binaan Pemasyarakatan Kasus Pembunuhan (Studi kasus di Lapas Klas II A Serang). Magister thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

	Teks 1 COVER.pdf Download (11kB)
	Teks 2 LAMPIRAN DEPAN.pdf Download (739kB)
	Teks BAB I.pdf Download (709kB)
	Teks BAB II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (407kB)
	Teks BAB III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (485kB)
	Teks BAB IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (444kB)
	Teks BAB V.pdf Download (185kB)
	Teks DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (297kB)
	Teks LAMPIRAN BELAKANG.pdf Download (279kB)

Abstrak

Kasus pembunuhan merupakan tindakan yang melibatkan kekerasan ekstrem dan seringkali memberikan dampak yang mendalam baik bagi korban maupun pelaku. Di dalam sistem peradilan pidana, warga binaan yang terlibat dalam kasus pembunuhan ditahan sebagai bentuk hukuman atas tindakan yang telah mereka lakukan. Melalui pendekatan logoterapi, warga binaan kasus pembunuhan dapat menemukan makna baru dalam hidup mereka dan membentuk komitmen baru untuk hidup yang lebih baik. Pendekatan ini juga dapat membantu mereka mengatasi perasaan bersalah, rasa malu, dan keputusasaan yang seringkali menyertai mereka selama masa tahanan. Lapas merupakan tempat pembinaan untuk warga binaan yang telah melakukan kesalahan,. Berdasarkan uraian diatas maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana kondisi psikologis warga binaan pemasyarakatan kasus pembunuhan ?, 2) Bagaimana pendekatan logoterapi dapat diterapkan pada warga binaan pemasyarakatan kasus pembunuhan ? 3) Apa saja hambatan-hambatan warga binaan pemasyarakatan kasus pembunuhan? Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui kondisi psikologis warga binaan pemasyarakatan kasus pembunuhan. 2) Untuk menerapkan pendekatan logoterapi pada warga binaan pemasyarakatan kasus pembunuhan. 3) Untuk mengetahui hambatan-hambatan warga binaan pemasyarakatan kasus pembunuhan. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif yang menghasilkan data berupa kata-kata tertulis atau lisan dari objek penelitian yang diamati dengan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Sedangkan penanganan masalah ini dilakukan dengan menggunakan jenis pendekatan logoterapi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa: 1) Kondisi psikologis yang dialami responden IP, NU, MRF, MS dan ME memiliki rasa cemas dan khawatir, tidak berinteraksi dengan warga binaan lainnya, menyesali perbuatannya sehingga ia tidak bisa tidur, kehilangan kepercayaan diri, sering melamun, 2) Pendekatan logoterapi terhadap warga binaan pemasyarakatan kasus pembunuhan, pada proses konseling ini ada 4 tahap yang dilakukan yaitu pertama tahap membangun hubungan atau attending membangun komunikasi dengan nyaman , Tahap kedua yaitu pengungkapan masalah, pada tahap ini peneliti menggali informasi permasalahan yang terjadi. Selanjutnya tahap ketiga yaitu pembahasan bersama, tahap ini peneliti sudah mengetahui permasalahan dan memutuskan langkah selanjutnya.Pada tahap terakhir yaitu tahap evaluasi Pada tahap ini peneliti mengevaluasi keseluruhan proses konseling selama beberapa kali pertemuan terhadap kelima responden. 3) Responden mengalami berbagai hambatan-hambatan seperti kondisi psikologis, kurangnya keterampilan dan pendidikan, stigma dan diskriminasi serta dukungan keluarga dan lingkungan sosial.

Tipe Item/Data:	Skripsi/Tesis/Disertasi (Magister)
Informasi Tambahan:	Pembimbing I : Dra. Eni Nur’aeni, M.SI Pembimbing II: Hilda Rosida, S.S., M.Pd.
Kata Kunci (keywords):	Warga Binaan, Logoterapi, Pembunuhan
Subjek:	100 Filsafat & Psikologi > 150 Psikologi > 158 Terapan Psikologi
Divisi:	Fakultas Dakwah > Bimbingan dan Konseling Islam
User Penyetor:	S.IPI Tsulatsiah Andi
Tanggal Disetorkan:	27 Sep 2023 06:28
Perubahan Terakhir:	04 Apr 2024 03:37
URI:	http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/13329

Actions (login required)

Lihat Item