Hafid, Muhammad (2023) Internalisasi Nilai Moderasi Beragama Mahasiswa UIN SMH Banten Melalui Ormawa Kampus (Studi Pada DEMA FTK UIN SMH Banten). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
|
Teks
S_PAI_191210084_COVER.pdf Download (24kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_PAI_191210084_LAMPIRAN DEPAN.pdf Download (559kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_PAI_191210084_BAB I.pdf Download (240kB) | Pra Tinjau |
|
Teks
S_PAI_191210084_BAB II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (355kB) |
||
Teks
S_PAI_191210084_BAB III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (137kB) |
||
Teks
S_PAI_191210084_BAB IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (265kB) |
||
|
Teks
S_PAI_191210084_BAB V.pdf Download (79kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_PAI_191210084_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (246kB) | Pra Tinjau |
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu bagaimana Internalisasi Nilai Moderasi Beragama dilakukan oleh organisasi mahasiswa internal kampus (DEMA FTK) secara baik dan benar bagi mahasiswa UIN SMH Banten. Namun secara umum, internalisasi nilai Moderasi Beragama ini merupakan sebuah program yang dibuat untuk mencegah mahasiswa UIN SMH Banten dari sifat radikalisme dalam beragama, serta dapat menciptakan generasi bangsa yang bermoderat dalam menjalankan praktik keagamaan nya dan memiliki nilai toleransi yang tinggi dalam menghadapi perbedaan. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan empiris, pendekatan empiris ini ialah sebuah pendekatan yang dilakukan peneliti untuk mencari tahu informasi-informasi secara alamiah pada obejk lapangan penelitian. Adapun teknik pengumpulan data yang berhasil dilakukan dengan cara dua hal, yakni wawancara, observasi dan dokumentasi. Informan yang peneliti pilih dalam penelitian ini ialah tiga anggota Dema FTK, dua mahasiswa UIN SMH Banten, dan satu dosen FTK. Hasil dari penelitian tersebut telah peneliti cantumkan di bab ke empat dalam skripsinya. Didalamnya telah dipaparkan bahwasannya proses internalisasi nilai Moderasi Beragama dilakukan dengan tiga hal, yakni program sekolah Moderasi Beragama, program TLFAC, dan program konsolidasi antar HMJ, namun dari hasil bukti-bukti data yang didapatkan, hanya ada dua program yang memiliki bukti kejelasan datanya, yakni program Sekolah Moderasi Beragama dan TLFAC, sementara program konsolidasi antar HMJ tidak ditemukan bukti secara dokumentasi nya. Sementara itu, faktor yang mendukung internalisasi nilai moderasi beragama ialah didukung oleh Kemenag, tersedianya narasumber yang kompeten, dan adanya kerja sama antara Ormawa dan pihak FTK. Adapun faktor penghambatnya ialah masih banyak mahasiswa yang kurang memahami dan tidak peduli dengan program moderasi beragama.
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Kata Kunci (keywords): | Internalisasi, Nilai, Moderasi Beragama |
Subjek: | 2x7 Filsafat dan perkembangannya > 2x7.3 Pendidikan > 2x7.31 Metode dan Sistem Pendidikan Islam |
Divisi: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama Islam |
User Penyetor: | S.Hum Prihantini Noor Akmalia |
Tanggal Disetorkan: | 10 Aug 2023 02:38 |
Perubahan Terakhir: | 10 Aug 2023 02:38 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/12926 |
Actions (login required)
Lihat Item |