Jumanti, Uti (2023) Mengembangkan Motorik kasar Anak Usia 5-6 Tahun Melalui Permainan Tradisional Engklek di Kampung Gintung, Desa Pasir Gintung, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang-Banten. Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
|
Teks
S_PIAUD_171260047_Cover.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (105kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_PIAUD_171260047_Lampiran Depan.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (712kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_PIAUD_171260047_Bab I.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (303kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_PIAUD_171260047_Bab II.pdf Download (390kB) | Pra Tinjau |
|
Teks
S_PIAUD_171260047_Bab III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (177kB) |
||
Teks
S_PIAUD_171260047_Bab IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (276kB) |
||
|
Teks
S_PIAUD_171260047_Bab V.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (90kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_PIAUD_171260047_Daftar Pustaka.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (221kB) | Pra Tinjau |
Abstrak
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perkembangan motorik kasar anak usia dini. Melalui aktivitas permainan tradisional engklek. Dalam mengembangkan kemampuan motorik kasar anak usia dini. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif melalui tahap pengamatan, wawancara dan tahap dokumentasi. Mengembangkan motorik kasar anak usia dini dapat dilakukan melalui bermain. Agar anak melakukan suatu gerakan yang dapat merangsang otot supaya berkembang motorik kasarnya. Permainan tradisional engklek merupakan aktivitas lompat melompat pada bidang datar yang digambar diatas tanah dengan membuat garis-garis kotak. Pemainnya melompat dengan satu kaki dari kotak satu kekotak berikutnya. Adapun permainan tradisional engklek ini biasanya dilakukan perorang atau berkelompok. Mengembangkan motorik kasar anak usia 5-6 tahun melalui permainan tradisional engklek, dengan melakukan suatu gerakan yang dapat merangsang motorik kasarnya. Permainan tradisional engklek ini juga dapat mengalihkan perhatian anak agar tidak bermain gadget karena maraknya perkembangan zaman pada saat ini. Mengembangkan motorik kasar kepada anak usia 5-6 tahun harus dikenalkan sedari dini. Agar motorik kasar anak dapat berkembang sesuai dengan tingkatan usia anak. Aktivitas permainan tradisional engklek dapat merangsang motorik kasar anak, dengan permainan tradisional engklek banyak juga manfaat yang didapat selain berkembangnya motorik kasar anak juga dapat membantu anak dalam bersosialisasi dengan anak yang lainnya. Dalam mengembangkan permainan tradisional engklek kepada anak harus menggunakan metode bermain sambil belajar, agar anak tidak menyadari bahwa dirinya sedang belajar sambil bermain.
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Kata Kunci (keywords): | Permainan Tradisional Engklek, Motorik Kasar, dan Anak |
Subjek: | 600 Teknologi > 640 Rumah & manajemen keluarga > 649 Anak pemeliharaan & perawatan rumah orang |
Divisi: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Islam Anak Usia Dini |
User Penyetor: | S.IPI Tsulatsiah Andi |
Tanggal Disetorkan: | 31 Jan 2023 06:49 |
Perubahan Terakhir: | 31 Jan 2023 06:49 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/11184 |
Actions (login required)
Lihat Item |