Maharani, Aisya (2025) Analisis Performa Paduan AA7075 dengan Doping TiB2 dan Perlakuan Double Aging. Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
|
Teks
S_FIS_211720037_Cover.pdf Download (32kB) |
|
|
Teks
S_FIS_211720037_Lampiran Depan.pdf Download (807kB) |
|
|
Teks
S_FIS_211720037_Bab I.pdf Download (255kB) |
|
|
Teks
S_FIS_211720037_Bab II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (1MB) |
|
|
Teks
S_FIS_211720037_Bab III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (497kB) |
|
|
Teks
S_FIS_211720037_Bab IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (881kB) |
|
|
Teks
S_FIS_211720037_Bab V.pdf Download (235kB) |
|
|
Teks
S_FIS_211720037_Daftar Pustaka.pdf Download (254kB) |
Abstrak
Penelitian ini mengembangkan paduan alumunium AA7075 yang dipadukan dengan partikel penguat dan perlakuan double aging. Paduan alumunium AA7075 dikenal luas dalam industri dirgantara karena kombinasi mekanik yang unggul, seperti kekuatan tinggi, ketahanan korosi, dan bobot yang ringan. Namun, untuk aplikasi ekstrem seperti sirip roket, diperlukan peningkatan performa material melalui modifikasi komposisi dan perlakuan panas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penambahan partikel penguat titanium diborida (TiB2) sebesar 8wt% berat serta perlakuan double aging terhadap struktur mikro, fasa, dan sifat mekanik paduan AA7075. Sampel disintesis menggunakan arc melting, kemudian diberi perlakuan double aging pada suhu 120℃ selama 6 jam dan 140℃ selama 6 jam. Karakterisasi dilakukan menggunakan X-Ray Diffraction (XRD) untuk identifikasi fasa, dan Scanning Electron Microscope (SEM) untuk analisis mikrostruktur dan morfologi, densitometer metode Archimedes untuk pengukuran densitas, serta uji kekerasan menggunakan Leeb Hardness Tester. Hasil karakterisasi menunjukkan bahwa sampel AA7075/8%TiB2 dengan perlakuan double aging memiliki struktur mikro lebih halus dan partikel penguat terdistribusi merata. Kekerasan meningkat signifikan dari 101,6 HV (AA7075 tanpa DA) menjadi 160,6 HV (AA7075/8%TiB2 DA), dan dnesitas naik dari 1,9816 menjadi 2,6979 menunjukkan laju erosi menurun dari 0,098 . Uji erosi menjadi 0,064 setelah perlakuan double aging. Dengan demikian, kombinasi TiB2 dan double aging efektif meningkatkan kekerasan, densitas, dan ketahanan erosi material.
| Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
|---|---|
| Kata Kunci (keywords): | AA7075, TiB2, double aging, struktur mikro, kekerasan, arc melting |
| Subjek: | 600 Teknologi > 660 Teknik kimia > 669 Metalurgi |
| Divisi: | Fakultas Saintek > Fisika |
| User Penyetor: | S.S.I Fadhilah NH |
| Tanggal Disetorkan: | 20 Okt 2025 05:53 |
| Perubahan Terakhir: | 20 Okt 2025 05:53 |
| URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/17649 |
Actions (login required)
![]() |
Lihat Item |
