Fathiyaturrizqoh, Lu’lu (2021) Analisis Putusan Hakim tentang Isbath Nikah (Sudi Putusan Hakim No. 145/Pdt.P/2019/PA.Krw). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
|
Teks
S_HKI_141100349_Cover.pdf Download (146kB) |
|
|
Teks
S_HKI_141100349_Lampiran Depan.pdf Download (451kB) |
|
|
Teks
S_HKI_141100349_BAB I.pdf Download (488kB) |
|
|
Teks
S_HKI_141100349_BAB II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (474kB) |
|
|
Teks
S_HKI_141100349_BAB III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (435kB) |
|
|
Teks
S_HKI_141100349_BAB IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (139kB) |
|
|
Teks
S_HKI_141100349_BAB V.pdf Download (274kB) |
|
|
Teks
S_HKI_141100349_Daftar Pustaka.pdf Download (139kB) |
Abstrak
Pernikahan merupakah hal yang selalu diimpikan oleh setiap manusia. Membangun rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah serta mempunyai keturanan yang shalih dan shalihah merupakan kebahagiaan tersendiri bagi pasangan muslimUntuk mewujudkan keluarga bahagia dan sejahtera perlu dipersiapkan perkawinan yang matang. Persiapan fisik sangat diperlukan bagi upaya mencapai tujuan perkawinan. Dengan bekal kesehatan, kedewasaan serta kemampuan membiayai hidup rumah tangga, berarti calon suami isteri yang akan memasuki kehidupan rumah tangga telah menyiapkan modal dasar bagi usaha membina dan mengembangkan kehidupan rumah tangga. Tanpa persiapan fisik seperti itu, kehidupan dan kelapangan rumah tangga akan menjadi rawan, akhirnya mengakibatkan kegagalan. Dalam uraian diatas, penulis tertarik untuk merumuskan masalahnya. Adapun rumusan masalah tersebut : 1.Apa latar belakang pengajuan isbat nikah dibawah umur dalam putusan No 145/Pdt.P 2019/PA Krw? 2.Bagaimanah pertimbangan hakim dalam memberikan penetapan isbat nikah dibawah umur dalam putusan No 145/Pdt.P 2019/PA Krw sedangkan seorang anak berhak untuk dapat hidup, tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi secara wajar sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan diantur dalam UU no 23 tahum 2022 tentang perlindungan anak? 3.Bagaimana analisis putusan hakim No 145/Pdt.P 2019/PA Krw tentang perkara penetapan isbat nikah dibawah umur ? Tujuan penelitian ini adalah : 1. Untuk menjabarkan latar belakang terjadinya isbat nikah dibawah umur. 2. Untuk mendiskripsikan dan menganalisis dasar pertimbangan hakim pada perkara penetapan isbat nikah dibawah umur No: 145/Pdt.P 2019/PA Krw. 3. Untuk menganalisis pertimbangan putusan hakim Pengadilan Agama Karawang memberikan penetapan isbat nikah di bawah umur. Dari sudut tujuan, penelitian bersifat preskriptif analitis, yaitu penelitian yang bertujuan untuk memberikan penilaian dan saran-saran terhadap hasil penelitian, sedangkan jenis data penelitian yang digunakan bersifat penelitian pustaka (library research). Penelitian ini mengambil data primer dari lapangan yang dikaji secara intensif yang disertai analisa pada data atau informasi yang telah dikumpulkan. Kesimpulannya adalah Dalam hasil studi penulis ini, yang paling bermasalah dan sering penulis temui di lapangan bahwasannya ternyata masih banyak para pelaku nikah di bawah umur yang menikah di luar Pengadilan Agama dan disahkan oleh Kantor Urusan Agama (KUA) setempat. Hal ini sangat memilukan bagi penulis karena semua hal yang terjadi di luar pemikiran penulis, dalam hal ini penulis terjun langsung untuk mencari data tersebut ternyata pernikahan di bawah umur bisa terjadi di luar Pengadilan Agama dikarenakan para pelaku nikah usia di bawah umur memperpanjang usia mereka.
| Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
|---|---|
| Subjek: | 300 Ilmu-ilmu Sosial > 340 Hukum > 346 Hukum Privat, Hukum Perdata > 346.01 Hukum Keluarga, Hukum Pernikahan |
| Divisi: | Fakultas Syari'ah > Hukum Keluarga Islam |
| User Penyetor: | S.Hum Prihantini Noor Akmalia |
| Tanggal Disetorkan: | 30 Jul 2025 04:26 |
| Perubahan Terakhir: | 30 Jul 2025 04:26 |
| URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/17226 |
Actions (login required)
![]() |
Lihat Item |
