Rizky, Ariya Dillah (2025) Pengaruh Bimbingan Kelompok menggunakan Teknik Desensitisasi Sistematis untuk Mereduksi Kecemasan pada Atlet Bulutangkis (Studi Penelitian di Persatuan Bulutangkis Lutfi Hasan Badminton Club (LHBC), Kabupaten Serang). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
|
Teks
S_BKI_201520154_Cover.pdf Download (444kB) |
|
|
Teks
S_BKI_201520154_Lampiran Depan.pdf Download (833kB) |
|
|
Teks
S_BKI_201520154_BAB I.pdf Download (629kB) |
|
|
Teks
S_BKI_201520154_BAB II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (498kB) |
|
|
Teks
S_BKI_201520154_BAB III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (689kB) |
|
|
Teks
S_BKI_201520154_BAB IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (640kB) |
|
|
Teks
S_BKI_201520154_BAB V.pdf Download (305kB) |
|
|
Teks
S_BKI_201520154_Daftar Pustaka.pdf Download (520kB) |
Abstrak
Permasalahan kecemasan pada atlet bulutangkis di PB LHBC, Kabupaten Serang, mencakup gejala fisiologis, kognitif, dan behavioral. Permasalahan psikologi mental para atlet sering diabaikan. Tujuan penelitian yaitu mengetahui kondisi kecemasan pada atlet bulutangkis dan mengetahui pengaruh bimbingan kelompok dengan teknik desensitisasi sistematis dalam mereduksi kecemasan atlet bulutangkis. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen dengan pendekatan kuantitatif untuk mengukur pengaruh bimbingan kelompok menggunakan teknik desensitisasi sistematis terhadap kecemasan atlet bulutangkis untuk menganalisis perubahan kecemasan secara terkendali. Desain penelitian One Group Pretest-Postest dilakukan melalui pre-test, perlakukan (treatment) dan post-test menggunakan kuesioner. Teknik analisis yang digunakan yaitu penentuan kategorisasi atau tingkatan kecemasan (rendah, sedang, dan tinggi) dan uji hipotesis yang digunakan Paired Sample T-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah diberikan bimbingan kelompok dengan teknik desensitisasi sistematis, kecemasan atlet bulutangkis di PB LHBC menurun signifikan. Hasil pre-test menunjukkan sebesar 46,67% atlet memiliki kecemasan sedang dan 53,33% atlet memiliki kecemasan tinggi. Sementara, hasil post test menunjukkan sebesar 60% atlet memiliki kecemasan rendah dan 40% kecemasan sedang. Uji hipotesis Paired Sample T-test menghasilkan Sig. (2 tailed) sebesar 0,000 < 0,05, maka H0 ditolak dan H1 diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dalam mereduksi kecemasan atlet bulutangkis di PB LHBC dengan menggunakan layanan konseling berupa bimbingan kelompok dengan teknik desensitisasi sistematis.
| Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
|---|---|
| Kata Kunci (keywords): | Kecemasan, Bimbingan Kelompok, Desensitisasi Sistematis, Atlet Bulutangkis |
| Subjek: | 100 Filsafat & Psikologi > 150 Psikologi > 158 Terapan Psikologi > 158.3 Psikologi Konseling, Penyuluhan, Pemberian Nasehat dan Wawancara |
| Divisi: | Fakultas Dakwah > Bimbingan dan Konseling Islam |
| User Penyetor: | S.Hum Prihantini Noor Akmalia |
| Tanggal Disetorkan: | 30 Jun 2025 02:32 |
| Perubahan Terakhir: | 30 Jun 2025 02:32 |
| URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/17052 |
Actions (login required)
![]() |
Lihat Item |
