Adelia, Tia (2024) Rekonstruksi Yuridis Kewenangan Eksekutorial Pengadilan Tata Usaha Negara Terhadap Putusan Berkekuatan Hukum Tetap Berdasarkan UU Nomor 51 Tahun 2009. Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
|
Teks
S_HTN_181120026_COVER.pdf Download (282kB) |
|
|
Teks
S_HTN_181120026_LAMPIRAN DEPAN.pdf Download (433kB) |
|
|
Teks
S_HTN_181120026_BAB I.pdf Download (462kB) |
|
|
Teks
S_HTN_181120026_BAB II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (506kB) |
|
|
Teks
S_HTN_181120026_BAB III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (606kB) |
|
|
Teks
S_HTN_181120026_BAB IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (513kB) |
|
|
Teks
S_HTN_181120026_BAB V.pdf Download (12kB) |
|
|
Teks
S_HTN_181120026_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (307kB) |
Abstrak
Tidak adanya pengaturan hukum mengenai lembaga eksekutorial pada setiap putusan Pengadilan Tata Usaha Negara menyebabkan PTUN tidak memiliki kekuatan memaksa dalam melaksanakan setiap putusan yang dikeluarkan. Dengan menempatkan Peradilan Tata Usaha Negara sebagai kontrol yudisial dalam menjalankan pemerintahan menjadi tolak ukur dalam sistem ketatanegaraan Indonesia. Namun bagaimana jika suatu putusan tidak memiliki hak eksekut orial, hal ini justru akan menimbulkan ketidakpastian hukum dan membuat ketikdakpercayaan masyarakat pencari keadilan terhadap eksistensi Peradilan Tata Usaha Negara Indonesia. Dalam hal ini penulis menyajikan Rumusan Masalah : 1. Bagaimanakah mekanisme eksekusi putusan Pengadilan Tata Usaha Negara yang berkekuatan hukum tetap berdasarkan UU Nomor 51 Tahun 2009 ?, 2. Apa saja bentuk sanksi dan faktor yang menghambat eksekusi putusan Pengadilan Tata Usaha Negara ?, 3. Bagaimanakah rekontruksi kewenangan eksekutorial Pengadilan Tata Usaha Negara terhadap putusan yang berkekuatan hukum tetap berdasarkan UU Nomor 51 Tahun 2009 ?. Dengan Tujuan : 1. Untuk mengetahui mekanisme pelaksanaan putusan Pengadilan Tata Usaha Negara yang berkekuatan hukum tetap berdasarkan UU Nomor 51 Tahun 2009. 2. Untuk mengetahui bentuk sanksi dan faktor yang menghambat eksekusi putusan Pengadilan Tata Usaha Negara. 3, Untuk mengetahui rekonstruksi kewenangan eksekutorial Pengadilan Tata Usaha Negara terhadap putusan yang berkekuatan hukum tetap berdasarkan UU Nomor 51 Tahun 2009. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode yuridis normatif pada studi kepustakaan (Library Reseach). Adapun sumber data primer yang digunakan yaitu peraturan Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009, Perundang-undangan, buku- buku. Data sekunder diperoleh dari hasil penelitian, hasil karya dari kalangan hukum dan didukung jurnal dan internet. Hasil Penelitian ini yaitu: 1.berdasarkan pasal 116, terdapat dua jenis eksekusi di Peradilan Tata Usaha Negara. Pertama, eksekusi terhadap putusan pengadilan yang berisi kewajiban sebagaimana dimaksud dalam Pasal 97 ayat (9) huruf a, yaitu kewajiban berupa pencabutan KTUN. Kedua, eksekusi terhadap putusan pengadilan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 97 (9) huruf b dan c. yaitu, pencabutan KTUN dan Menerbitkan KTUN yang baru. 2. Sanksi yang diberikan terhadap pejabat yang tidak melaksanakan putusan yaitu dengan pembayaran sejumlah uang paksa dan/atau sanksi administratif berupa penurunan pangkat, pembebasan dari jabatan, pemberhentian dengan hormat, pemberhentian tidak dengan hormat. 3. Upaya-upaya yang dapat dilakukan dalam melaksanakan rekonstruksi terhadap pelaksanaan putusan PTUN yaitu dengan membuat ketentuan yang mengatur tentang lembaga eksekutorial dan merevisi UU PTUN dengan menambahkan Pasal atau ayat tentang ancaman pemidanaan terhadap pejabat TUN yang tidak melaksanakan putusan.
| Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
|---|---|
| Kata Kunci (keywords): | - |
| Subjek: | 300 Ilmu-ilmu Sosial > 340 Hukum > 342 Hukum Tata Negara > 342.04 Undang-undang Kekuasaan dan Fungsi Pemerintah |
| Divisi: | Fakultas Syari'ah > Hukum Tata Negara |
| User Penyetor: | S.E. Amelia Nurazizah Wijaya |
| Tanggal Disetorkan: | 27 Mei 2025 07:04 |
| Perubahan Terakhir: | 27 Mei 2025 07:04 |
| URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/16895 |
Actions (login required)
![]() |
Lihat Item |
