Uyun, Jahrotul (2022) Implementasi Metode Ibadah Shalat Wajib Bagi Anak Usia 11-15 Tahun (Penelitian di Rumah Pintar BAZNAS Provinsi Banten, Kampung Andamu’i Desa Sukawana, Kecamatan Curug Kota Serang). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

Pra Tinjau	Teks S_PAI_171210143_COVER.pdf Download (163kB) | Pra Tinjau
Pra Tinjau	Teks S_PAI_171210143_LAMPIRAN DEPAN.pdf Download (616kB) | Pra Tinjau
Pra Tinjau	Teks S_PAI_171210143_BAB 1.pdf Download (465kB) | Pra Tinjau
	Teks S_PAI_171210143_BAB 2.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (568kB)
	Teks S_PAI_171210143_BAB 3.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (196kB)
	Teks S_PAI_171210143_BAB 4.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (213kB)
Pra Tinjau	Teks S_PAI_171210143_BAB 5.pdf Download (153kB) | Pra Tinjau
Pra Tinjau	Teks S_PAI_171210143_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (219kB) | Pra Tinjau

Abstrak

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Implementasi Metode-Metode dalam Pelaksanaan Ibadah Shalat Wajib Bagi Anak Usia 11- 15 Tahun yang diterapkan di Rumah Pintar Baznas serta untuk mengetahui hambatan dalam pelaksanaan beberapa metode dalam ibadah shalat wajib. Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Terdapat dua metode yang digunakan oleh pengajar untuk membantu anak�anak dalam melaksanakan ibadah shalat wajib dengan baik dan benar yaitu metode pembelajaran dan pembinaan. kemudian peneliti menggunakan pengetesan secara lisan dan praktik untuk mengetahui penguasaan anak-anak dalam pelaksanaan ibadah shalat wajib dengan baik dan benar. Hasil penelitian menunjukan bahwa Implementasi Metode Ibadah Shalat Wajib Bagi Anak Usia 11-15 Tahun dapat membantu anal-anak dalam proses pembelajaran pelaksanaan ibadah shalat wajib dengan baik dan benar, karena di dalam metode tersebut pengajar menggunakan metode yang tepat sesuai karakter dan usianya sehingga memudahkan anak dalam proses pembelajaran. Implementasi Metode Ibadah Shalat Wajib Bagi Anak Usia 11-15 Tahun yaitu : (1) pengajar sebelum mengajar mereka menyiapkan bahan ajar dan beberaapa metode, (2) pengajar menggunakan beberapa metode pembelajaran yaitu metode ceramah, metode hapalan, metode Tanya jawab, metode diskusi dan metode demonstrasi, (3) pengajar menggunakan beberapa metode pembinaan yaitu metode nasihat, metode pembiasaan, metode latihan, (4) penyampaian materi sesuai usianya (5) tujuan menggunakan metode yaitu untuk mempermudah dalam menyampaikan pembelajaran sesuai tujuan yang akan dicapai. Kemudian hambatan�hambatan yang terjadi yaitu anak-anak ada yang masih belum konsentrasi dalam menerima materi ibadah shalat, (2) ada beberapa anak usia 10-12 tahun yang masih belum hapal dengan lancar bacaan shalat dan masih ada gerakan yang belum benar. Tapi setelah diterapkan beberapa metode anak�anak sangat antusias walaupun masih ada beberapa anak yang tetap masih belum lancer

Tipe Item/Data:	Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1)
Kata Kunci (keywords):	Metode-Metode, Ibadah Shalat Wajib
Subjek:	300 Ilmu Sosial, Sosiologi & Antropologi > 370 Pendidikan
Divisi:	Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama Islam
User Penyetor:	Diah Sadjidin
Tanggal Disetorkan:	06 Sep 2022 08:02
Perubahan Terakhir:	06 Sep 2022 08:02
URI:	http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/9222

Actions (login required)

Lihat Item