I’tikaf di Masjid dalam Alquran

Amanullah, Faiz (2022) I’tikaf di Masjid dalam Alquran. Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

[img]
Pra Tinjau
Teks
S _IAT_1413200296_COVER.pdf

Download (160kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
S _IAT_1413200296_Lampiran Depan.pdf

Download (674kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
S _IAT_1413200296_BAB I.pdf

Download (579kB) | Pra Tinjau
[img] Teks
S _IAT_1413200296_BAB II.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (373kB)
[img] Teks
S _IAT_1413200296_BAB III.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (391kB)
[img] Teks
S _IAT_1413200296_BAB IV.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (701kB)
[img]
Pra Tinjau
Teks
S _IAT_1413200296_BAB V.pdf

Download (532kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
S _IAT_1413200296_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (216kB) | Pra Tinjau

Abstrak

I’tikaf adalah menetap dalam masjid umum untuk bertaqarrub dalam jumlah terbatas dengan bershaum yang di niati dan dilakukan secara berkesinambungan minimal sehari semalam serta tidak boleh keluar kecuali untuk shalat jumat atau keperluan tertentu yang dilarang untuk dilakukan di dalam masjid seperti buang air kecil atau besar. Perumusan masalahnya adalah: 1).Bagaimanakah konsep al�qur’an mengenai itikaf? 2).Bagaimanakah penafsiran Ibnu Katsir dan Wahbah Zuhaily mengenai ayat ayat i’tikaf? 3). Apa persaman dan perbedaan penafsiran antar Ibnu Katsir dan Wahbah Zuhaily dalam pemaknaan ayat-ayat Itikaf? Tujuan penelitian ini adalah: Mengetahui konsep al-qur’an mengenai itikaf. Memahami penafsiran tafsir Ibnu Katsir dan Tafsir Al Munir Karya Wahbah Az Zuhaili Penelitian ini merupakan studi penelitian kepustakaan (Library Research) atau tinjauan pustaka ini maksudnya yaitu merujuk suatu buku atau literatur yang setidak-tidaknya, membahas materi atau dasar hukum yang berkaitan dengan tema yang akan di bahas tersebut. Kesimpulan konsep alquran tentang i’tikaf itu tidak lain adalah shalat di dalam masjid, baik shalat secara hakiki maupun secara hukum.Yang dimaksud shalat secara hakiki adalah shalat fardhu lima waktu dan juga shalat-shalat sunnah lainnya. Sedangkan yang dimaksud dengan shalat secara hukum adalah menunggu datangnya waktu shalat di dalam masjid. Berdasarkan uraian diatas Rasulullah Saw selalu beri’tikaf di dalam masjid. Di sunnahkan bagi orang yang beri’tikaf untuk menyibukkan diri dengan segala bentuk ketaatan kepada allah, seperti shalat, membaca alquran, mengucapkan tasbih, tahmid, tahlil, dan takbir, beristigfar, membaca shalawat atas rasulullah, berdo’a, menurut ilmu dan yang lainnya

Tipe Item/Data: Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1)
Kata Kunci (keywords): I'tikaf, Al-Quran
Subjek: 2x1 Al Quran dan ilmu yang terkait > 2x1.1 Ilmu-ilmu Al-Quran
Divisi: Fakultas Ushuluddin dan Adab > Ilmu Alquran dan Tafsir
User Penyetor: Diah Sadjidin
Tanggal Disetorkan: 06 Sep 2022 04:38
Perubahan Terakhir: 06 Sep 2022 04:38
URI: http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/9163

Actions (login required)

Lihat Item Lihat Item

      is powered by EPrints 3 which is developed by the Islamic Institutional Repository UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. More information and software credits.