Wahdah, Virgia Risalatul (2022) Analisis Kesehatan Lembaga Keuangan Mikro Syariah (Studi Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

Pra Tinjau	Teks S_EIS_171410172_Cover.pdf Download (101kB) | Pra Tinjau
Pra Tinjau	Teks S_EIS_171410172_Lampiran Depan.pdf Download (509kB) | Pra Tinjau
Pra Tinjau	Teks S_EIS_171410172_Bab I.pdf Download (321kB) | Pra Tinjau
Pra Tinjau	Teks S_EIS_171410172_Bab II.pdf Download (549kB) | Pra Tinjau
Pra Tinjau	Teks S_EIS_171410172_Bab III.pdf Download (203kB) | Pra Tinjau
Pra Tinjau	Teks S_EIS_171410172_Bab IV.pdf Download (541kB) | Pra Tinjau
Pra Tinjau	Teks S_EIS_171410172_Bab V.pdf Download (162kB) | Pra Tinjau
Pra Tinjau	Teks S_EIS_171410172_Daftar Pustaka.pdf Download (287kB) | Pra Tinjau

Abstrak

Koperasi Syariah merupakan salah satu lembaga keuangan mikro syariah yang dibentuk sebagai alternatif pengembangan ekonomi rakyat melalui pembiayaan terhadap usaha-usaha produktif. Hal ini menunjukkan Koperasi Syariah berperan penting dalam perekonomian Indonesia, sehingga harus terjaga imunitas dan integritasnya. Namun, pada tahun 2019 dilaporkan banyak koperasi yang terdampak Covid-19. Objek yang diteliti yaitu salah satu Koperasi Syariah terbesar di Indonesia, yaitu Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia (BMI). Adapun perumusan masalah dalam penelitian ini yaitu 1). Bagaimana kondisi kesehatan koperasi syariah BMI pada tahun 2018- 2020?. 2). Apakah kesehatan koperasi syariah BMI terkena dampak Covid-19?. 3). Rasio mana saja yang mengalami penurunan pada masa Covid-19? Tujuan penelitian ini di antaranya: 1) Untuk mengetahui kesehatan Koperasi Syariah BMI pada tahun 2018-2020. 2). Untuk mengetahui apakah Koperasi Syariah BMI turut terdampak pandemi Covid-19. 3). Untuk mengetahui rasio-rasio yang terdampak Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif yang berpedoman pada Peraturan Deputi Nomor: 07/Per/Dep.6/IV/2016 untuk menghitung rasio berdasarkan laporan keuangan sekunder. Metode analisis yang digunakan adalah analisis trend year to year dan statistik deskriptif sebagai metode untuk mengukur dan membandingkan tahun sebelum Covid-19 yaitu 2018, dengan tahun 2019-2020 di mana terjadinya pandemi Covid-19. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Koperasi Syariah BMI pada tahun 2018-2020 berkriteria sehat, dengan skor yang diperoleh masing-masing yaitu 82,1, 85,1, 80,1. Meskipun terbilang sehat, Koperasi Syariah BMI terdampak Covid-19 ditandai dengan penurunan rasio. Adapun rasio yang terdampak adalah rasio keuangan. Dengan rasio yang paling terdampak adalah rasio tingkat PPAP dan PPAPWD, dan rasio biaya operasional terhadap pelayanan. Sementara rasio yang sedikit terdampak yaitu, rasio modal sendiri terhadap total aset, rasio CAR, rasio tingkat piutang dan pembiayaan bermasalah, rasio PAR, rasio pembiayaan terhadap dana yang diterima, rasio rentabilitas aset, rasio rentabilitas ekuitas, dan rasio kemandirian operasional pelayanan.

Tipe Item/Data:	Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1)
Kata Kunci (keywords):	Kesehatan Koperasi, Koperasi Syariah, Covid-19, Analisis Rasio
Subjek:	2x6 Sosial dan budaya > 2x6.3 Ekonomi
Divisi:	Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Syari'ah
User Penyetor:	S.IPI Tsulatsiah Andi
Tanggal Disetorkan:	30 Jun 2022 06:30
Perubahan Terakhir:	30 Jun 2022 06:30
URI:	http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/8836

Actions (login required)

Lihat Item