Qana'ah Dalam Perspektif Syekh Mawawi Al-Bantani Dalam Tafsir Marah Labid

Rujhan, Dede (2022) Qana'ah Dalam Perspektif Syekh Mawawi Al-Bantani Dalam Tafsir Marah Labid. Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

[img]
Pra Tinjau
Teks
Cover.pdf

Download (398kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
Lampiran Depan.pdf

Download (712kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
Bab I.pdf

Download (501kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
Bab II.pdf

Download (532kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
Bab III.pdf

Download (676kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
Bab IV.pdf

Download (785kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
Bab V.pdf

Download (289kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
Daftar Pustaka.pdf

Download (419kB) | Pra Tinjau

Abstrak

Qana‘ah menurut bahasa berarti merasa cukup. Sedangkan menurut istilah, qana‘ah berarti sikap rela menerima dan merasa cukup atas apa yang telah di berikan Allah Swt. sehingga mampu menjauhkan diri dari sikap tamak, serakah, tidak puas dan perasaan kurang. Qana‘ah adalah ridha dengan rezeki yang dibagi oleh Allah, merasa cukup meskipun sedikit, dan tidak mengejar kekayaan dengan cara meminta-minta kepada manusia dengan mengemis. Dengan demikian berdasarkan pembahasan diatas memotivasi penulis untuk dapat membahas lebih lugas tentang makna qonaah secara kontekstual menurut Syekh Nawawi AlBantani. Maka perumusan masalahnya adalah : 1. Bagaimana pengertian qana‘ah menurut Syekh Nawawi Al-Bantani? 2. Bagaimana relevansi penafsiran Syekh Nawawi Al-Bantani tentang pemahaman qana‘ah dalam tafsir> mara>h} labi>d dengan kondisi saat ini? Tujuan penelitian : 1. Untuk mengetahui qana’ah menurut penafsiran Syekh Nawawi Al-Bantani. 2. Untuk mengetahui relevansi penafsiran Syekh Nawawi Al-Bantani tentang pemahaman qana‘ah dalam tafsi>r mara>h} labi>d dengan konteks kekinian. Adapun dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode analisis deskriptif. Yaitu : melakuakan pengamatan pada tafsi>r karya Syekh Nawawi AlBantani juga kitab-kitab karangan Syekh Nawawi lainnya. Syekh Nawawi Al-Bantani dalam tafsirnya Mara>h} Labi>d menerangkan bahwa qana‘ah adalah ridha dengan apa yang telah diberikan Allah kepadanya tanpa mempersoalkan banyak atau sedikit, baik atau tidak baik, sesuai atau tidak sesuai dan sebagainya. Berdasarkan penafsiran Syekh Nawawi Al-Bantani tentang qana‘ah dalam tafsi>r mara>h} labi>d dan juga kitab – kitab karya Syekh Nawawi yang lainnya sangat relevan jika dikaitkan denga kontek kekinian, karena faktanya saat ini semakin banyak manusia khususnya umat islam yang jiwanya jauh dari Allah swt, tidak puas dengan apa yang telah Allah berikan.

Tipe Item/Data: Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1)
Informasi Tambahan: Pembimbing I: Dr. H. Badrudin, M.Ag. Pembimbing II: Agus Ali Dzawafi, M.Fil.I
Kata Kunci (keywords): qana‘ah, rida, marah labid
Subjek: 2x1 Al Quran dan ilmu yang terkait > 2x1.3 Tafsir Al-Quran
Divisi: Fakultas Ushuluddin dan Adab > Ilmu Alquran dan Tafsir
User Penyetor: S.IPI Tsulatsiah Andi
Tanggal Disetorkan: 13 Apr 2022 07:10
Perubahan Terakhir: 27 Sep 2023 07:52
URI: http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/8476

Actions (login required)

Lihat Item Lihat Item

      is powered by EPrints 3 which is developed by the Islamic Institutional Repository UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. More information and software credits.