Mahfudoh, Siti (2022) Pengaruh Produksi Terhadap Harga Cabai Merah di Provinsi Banten Tahun 2018 – 2020. Diploma atau S1 thesis, UIN SMH BANTEN.
Abstrak
Siti Mahfudoh, NIM 171410057, Judul Skripsi: Pengaruh Produksi Terhadap Harga Cabai Merah di Provinsi Banten Tahun 2018 – 2020. Latar belakang masalah dalam penelitian ini ialah Cabai merah merupakan salah satu komoditi pangan yang harganya tidak stabil. Sepanjang tahun selalu terjadi gejolak harga pada komoditas cabai merah ini, fluktuasi harga cabai merah terjadi karena produksi cabai merah yang bersifat musiman. Produksi cabai merah setiap bulannya selalu mengalami fluktuatif sehingga sewaktu-waktu bisa terjadi lonjakan harga. Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1). Apakah secara parsial Produksi berpengaruh secara signifikan terhadap harga cabai merah di Provinsi Banten Tahun 2018-2020? 2). Seberapa besar pengaruh produksi terhadap harga cabai merah di Provinsi Banten Tahun 2018-2020? Tujuan penelitian ini yaitu: 1). Untuk mengetahui apakah secara parsial produksi berpengaruh positif signifikan terhadap harga cabai merah di Provinsi Banten tahun 2018-2020. 2). Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh produksi terhadap harga cabai merah di Provinsi Banten tahun 2018-2020. Metode dalam penelitian ini yaitu menggunakan jenis metode kuantitatif yang bersifat deskripsi. Jenis data yang digunakan yaitu data sekunder yang diperoleh dari Dinas Pertanian Provinsi Banten dan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS). Data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan data time series (runtun waktu), pada runtun waktu Januari 2018 – Desember 2020. Data tersebut diolah menggunakan software komputer “SPSS 25” dengan menggunakan metode analisis regresi linier sederhana. Berdasarkan hasil penelitian dapat dilihat variabel produksi dari hasil nilai t hitung lebih kecil dari t tabel yaitu -1.457 < 2.03224 artinya tidak terdapat pengaruh produksi terhadap harga cabai merah. Dapat diketahui nilai sig. untuk pengaruh variabel X terhadap variabel Y adalah sebesar 0,154 > 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa H0 diterima dan Ha ditolak artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh secara signifikan produksi terhadap harga Cabai Merah. Sedangkan untuk koefisien determinasi menunjukkan nilai R2 sebesar 0,059 atau 5,9%. Diartikan bahwa produksi cabai merah memiliki kesempurnaan hubungan sangat lemah terhadap harga cabai merah di Provinsi Banten.
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Kata Kunci (keywords): | Produksi Cabai Merah, Harga Cabai Merah |
Subjek: | 2x6 Sosial Budaya Islam > 2x6.3 Ekonomi Islam |
Divisi: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Syari'ah |
User Penyetor: | M.Pd artina Subhan |
Tanggal Disetorkan: | 31 Jan 2022 01:40 |
Perubahan Terakhir: | 31 Jan 2022 01:40 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/8093 |
Actions (login required)
Lihat Item |