Rijal, Achmad Aries (2019) Pemilih Lansia dalam Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kota Serang Tahun 2018 (Studi Analisis Pelaksanaan Pilkada Bagi Lansia). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
Abstrak
Pemilih lansia perlu berpartisipasi dalam pemilihan umum karena pemilih lansia juga menentukan dalam pemilihan umum, tidak terkecuali dalam pemilihan walikota dan wakil walikota kota Serang. Semua warga Indonesia berhak untuk ikut memilih dalam pemilihan umum dengan catatan telah memenuhi syarat pemilih dalam pemilihan umum. Pemlih lansia dalam berpatisipasi pemilihan umum perlu adanya kemudahan, agar dapat diarahkan, dibimbing dan menciptakan suasana yang menunjang dalam pelaksanaan pemilihan. Sebagaimana dalam Undang-Undang No 13 Tahun 1998 Tentang Kesejahteraan Lansia. Perumusan masalahnya adalah : 1.) Bagaimana peran pemilih Lansia dalam pelaksanaan pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kota Serang 2018?. 2.) bagaimana upaya yang dilakukan oleh penyelenggara pilkada terhadap pemilih lansia di kota Serang dalam pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kota Serang 2018? Tujuan penelitian adalah : Untuk mengetahui peran pemilih Lansia dalam pelaksanaan pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kota Serang 2018. Untuk mengetahui upaya yang dilakuan oleh penyelenggara pilkada terhadap pemilih lansia di kota Serang dalam pelaksanaan pemilihan Walikota dan WakilWalikota Kota Serang 2018. Penelitian ini merupakan dengan pendekatan kualitatif untuk memahami fenomena sosial yang diteliti. Data yang diperoleh berupa data sistematik, factual dan akurat, serta menunjukan data otentik berdasarkan hasil kajian dan pengamatan. Penelitian ini akan difokuskan dan ditujukan pada para pemilih lansia dan KPU Kota Serang dalam pelaksanaan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kota Serang 2018. Kesimpulannya: 1.) 1. Peran pemlih lansia dalam berpatisipasi pemilihan sama halnya dengan masyarakat Indonesia lainnya, maka lansia harus ikut berperan menggunakan hak suaranya pada pelaksanaan pemilihan umum khususnya pemilih lansia di Kota Serang pada pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Serang tahun 2018 pada pelaksanannya untuk menunjang pemilih lansia perlu adanya kemudahan pelayanan dalam pelaksanaan pemilihan sebagaimana dalam Undang-Undang No 13 Tahun 1998 Tentang Kesejahteraan Lansia. Pemilih lanjut usia harus diperdayakan terutama diberi kemudahan dalam proses pemilihan umum pada pemilihan kedepannya, agar dapat meningkatkan partisipasi politik pemilih lansia.2.). KPU Kota Serang telah berupaya dalam memberikan informasi terhadap pemilih lansia agar berperan dalam pilkada untuk memberikan hak suaranya, diantaranya : a. menggelar sosialisasi politik terhadap pemilih lansia b. memudahkan kepada pemilih lansia untuk datang ke TPS dengan dapat memberikan dampingan kepada pemilih lansia.
| Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
|---|---|
| Subjek: | 300 Ilmu Sosial, Sosiologi & Antropologi > 320 Ilmu politik > 321 Sistem pemerintah & negara |
| Divisi: | Fakultas Syari'ah > Hukum Tata Negara |
| User Penyetor: | M.Pd artina Subhan |
| Tanggal Disetorkan: | 10 Sep 2019 04:01 |
| Perubahan Terakhir: | 20 Mar 2024 03:08 |
| URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/4317 |
Actions (login required)
 |
Lihat Item |