Millah, Husniatul (2024) المعنى الحقيقي والمجازي الشوق في شعر القدس لنزار قباني (دراسة سيميائية بنظرية رولاندبارتس). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
![]() |
Teks
S_BSA_201360091_Cover.pdf Download (241kB) |
![]() |
Teks
S_BSA_201360091_Lampiran Depan.pdf Download (1MB) |
![]() |
Teks
S_BSA_201360091_BAB I.pdf Download (1MB) |
![]() |
Teks
S_BSA_201360091_BAB II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (1MB) |
![]() |
Teks
S_BSA_201360091_BAB III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (1MB) |
![]() |
Teks
S_BSA_201360091_BAB IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (1MB) |
![]() |
Teks
S_BSA_201360091_BAB V.pdf Download (176kB) |
![]() |
Teks
S_BSA_201360091_Daftar Pustaka.pdf Download (860kB) |
Abstrak
Puisi "Al-Quds" karya Nizar Qabbani merupakan karya sastra yang kaya akan makna dan simbolisme, menggambarkan kerinduan yang mendalam terhadap kota suci Yerusalem. Puisi ini menggunakan bahasa yang indah dan penuh emosi untuk mengekspresikan rasa kehilangan dan harapan akan perdamaian di tanah yang dipenuhi dengan konflik. Untuk memahami kedalaman makna dalam puisi ini, pendekatan semiotika Roland Barthes digunakan, yang berfokus pada analisis dua lapisan makna, yaitu makna denotatif dan konotatif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pesan kerinduan dalam puisi "Al-Quds" dengan fokus pada analisis semiotika Roland Barthes. Penelitian ini akan mengidentifikasi makna denotasi, konotasi, dan bagaimana kerinduan digambarkan dalam puisi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif karena dianggap palik efektif dan relevan untuk penelitan kepustakaan. Hasil analisis puisi Al-Quds karya Qabbani menunjukkan bahwa puisi ini tidak hanya mengungkapkan kerinduan pribadi, tetapi juga mencerminkan penderitaan kolektif yang dialami oleh masyarakat yang terhubung dengan Yerusalem. Melalui penggunaan denotasi dan konotasi, ditemukan bahwa makna literal dan simbolis dalam puisi ini teridentifikasi sebanyak 21 kali. Qabbani berhasil menggambarkan hubungan emosional yang kompleks antara individu dan tempat, serta ketegangan antara kenyataan pahit dan harapan abadi. Puisi ini memperlihatkan bagaimana bahasa mampu mengekspresikan perasaan mendalam yang bersifat universal dan tetap relevan dalam konteks sosial serta budaya masa kini.
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Kata Kunci (keywords): | kerinduan, Semiotika Roland Barthes, Puisi |
Subjek: | 800 Sastra, Retorika & Kritik > 890 lainnya literatur > 892 Afro-Asiatic literatures; Semitic literatures |
Divisi: | Fakultas Ushuluddin dan Adab > Bahasa dan Sastra Arab |
User Penyetor: | S.Hum Prihantini Noor Akmalia |
Tanggal Disetorkan: | 27 Feb 2025 07:55 |
Perubahan Terakhir: | 27 Feb 2025 07:55 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/16495 |
Actions (login required)
![]() |
Lihat Item |