Nuroh, Nuroh (2024) Tradisi Ngarengkong di Kampung Cibadak Kabupaten Lebak (Studi Living Hadis). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
|
Teks
S_IH_201370017_Cover.pdf Download (145kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_IH_201370017_Lampiran Depan.pdf Download (625kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_IH_201370017_Bab I.pdf Download (299kB) | Pra Tinjau |
|
Teks
S_IH_201370017_Bab II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (316kB) |
||
Teks
S_IH_201370017_Bab III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (468kB) |
||
Teks
S_IH_201370017_Bab IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (388kB) |
||
|
Teks
S_IH_201370017_Bab V.pdf Download (38kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_IH_201370017_Daftar Pustaka.pdf Download (1MB) | Pra Tinjau |
Abstrak
Penelitian ini membahas tentang tradisi ngarengkong di Kampung Cibadak Kabupaten Lebak. Tradisi ngarengkong ialah tradisi adat Sunda yang masih dilaksanakan sampai saat ini oleh masyarakat yang bermayoritas sebagai petani. Tradisi ngarengkong ini sebagai ungkapan rasa syukur telah selesai panen padi. Dan simbol dari pencegahan krisis pangan dan ketahanan pangan. Tradisi ini juga adanya pengangkutan padi dari sawah menuju lumbung padi, untuk disimpan sebagai ketahanan pangan dan cadangan pangan masyarakat Cibadak. Bisa digunakan ketika masyarakat dalam keadaan kesulitan. Namun dalam praktiknya kini telah adanya perubahan, yang disebabkan adanya akulturasi Islam dan budaya lokal. Tradisi ngarengkong yang hidup saat ini diwarnai dengan nilai-nilai keislaman dan menjadi hidupnya suatu teks (hadis) dalam tradisi ini. Maka dari itu tradisi ini menjadi topik yang akan dibahas dengan dua rumusan masalah yakni bagaimana pelaksanaan tradisi ngarengkong di Kampung Cibadak Kabupaten Lebak ? apa saja hadis-hadis yang terkait pada tradisi ngarengkong serta bagaimana pemahaman masyarakat terhadap hadis- hadis yang terkait dalam tradisi ngarengkong ? Tujuan dalam penelitian ini yakni untuk mengetahui hadis yang terkait dalam tradisi ngarengkong. Serta pembacaan dan pemahaman masyarakat setempat. Dalam skripsi ini peneliti menggunakan penelitian lapangan (Field Research) yakni menelusuri secara langsung informasi yang terkait dengan tradisi ngarengkong ke lokasi atau objek penelitian. Adapun metode yang digunakan adalah metode deskritif kualitatif. Selanjutnya peneliti mengembangkan pertanyaan-pertanyaan kepada informan melalui observasi dan wawancara. Dari hasil sebuah penelitian yang dilakukan, diperoleh informasi bahwa tradisi ngarengkong diadakan setiap satu tahun sekali sebagai bentuk ungkapan rasa syukur atas selesainya panen padi.Kemudian masyarakat Cibadak memahami adanya teks hadis yang hidup dalam bentuk budaya, yang dilihat dari unsur prosesi pelaksanaan, meskipun tidak semua masyarakat memahami secara spesifik atas teks hadis. Dan secara tekstual tidak didapati hadis tentang tradisi ngarengkong, pelaksanaan tradisi ngarengkong adalah hasil pemahaman masyarakat secara kontekstual tentang aplikasi syukur (HR. Muslim 5318 dan Ibnu Majah 3795) sedekah (HR. Muslim 4689 dan 4764). ketahanan pangan (HR. Bukhari 2152 dan Trimidzi 1737) dan silaturahmi (HR.Bukhari 5527 dan 5532).
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Kata Kunci (keywords): | Living Hadis, Pemahaman Ngarengkong |
Subjek: | 2x2 Hadist dan ilmu yang terkait > 2x2.1 Ilmu Hadist |
Divisi: | Fakultas Ushuluddin dan Adab > Ilmu Hadits |
User Penyetor: | S.S.I Fadhilah Nurinsani Hidayat |
Tanggal Disetorkan: | 03 Sep 2024 06:58 |
Perubahan Terakhir: | 03 Sep 2024 06:58 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/15092 |
Actions (login required)
Lihat Item |