Parwati, Dede (2024) Pengaruh Dosis Radiasi pada Pembuatan Polimer Nanokomposit untuk Material Sintilator Detektor. Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

Pra Tinjau	Teks S_FIS_191720023_Cover.pdf Download (239kB) | Pra Tinjau
Pra Tinjau	Teks S_FIS_191720023_Lampiran Depan.pdf Download (822kB) | Pra Tinjau
Pra Tinjau	Teks S_FIS_191720023_Bab I.pdf Download (206kB) | Pra Tinjau
	Teks S_FIS_191720023_Bab II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (942kB)
	Teks S_FIS_191720023_Bab III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (328kB)
	Teks S_FIS_191720023_Bab IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (984kB)
Pra Tinjau	Teks S_FIS_191720023_Bab V.pdf Download (192kB) | Pra Tinjau
Pra Tinjau	Teks S_FIS_191720023_Daftar Pustaka.pdf Download (431kB) | Pra Tinjau

Abstrak

Keberadaan radiasi pengion yang tidak dapat dideteksi secara langsung oleh panca indra manusia karena keterbatasan indra manusia sehingga membutuhkan suatu alat yaitu detektor radiasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis radiasi pada pembuatan polimer nanokomposit untuk material sintilator detektor dengan metode polimerisasi termal yang digabungkan dengan radiasi dan dikarakterisasi menggunakan spektrofotometer Uv-Vis dan spektrofotometer FTIR. Sintilator detektor disintesis dengan menambahkan nanopartikel HfO2 yang dihasilkan melalui sintesis metode presipitasi, PPO, POPOP dan monomer stirena. Sampel selanjutnya diradiasi dengan berbagai variasi dosis radiasi yaitu 0; 30; 50; dan 100 kGy menggunakan sinar gamma Cobalt-60. Selanjutnya sampel dikarakterisasi menggunakan spektrofotometer Uv-Vis dan spektrofotometer FTIR. Berdasarkan hasil karakterisasi menggunakan spektrofotometer Uv-Vis sampel sintilator menunjukkan kenaikan nilai transmitansi pada panjang gelombang 401 nm. Sintilator mengalami penurunan celah pita dan sintilator mengalami perubahan warna dari putih bening menjadi kuning kecoklatan. Hasil karakterisasi spektrofotometer FTIR menunjukan adanya gugus fungsi khas dari penyusun sintilator yaitu CH2 dalam rentang 3000-2700 cm-1 , C=C dalam rentang 1675-1600 cm-1 , N-O dalam rentang 1550-1475 cm-1 dan Hf-O dalam rentang 800-400 cm-1 , hal ini mengindikasikan bahwa komposit telah terbentuk.

Tipe Item/Data:	Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1)
Kata Kunci (keywords):	Dosis Radiasi, Polimer Nanokomposit, Sintilator
Subjek:	500 Ilmu Pengetahuan Alam dan Mathemetics > 530 Fisika
Divisi:	Fakultas Saintek > Fisika
User Penyetor:	S.S.I Fadhilah Nurinsani Hidayat
Tanggal Disetorkan:	15 Jan 2024 03:59
Perubahan Terakhir:	26 Mar 2024 04:29
URI:	http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/14021

Actions (login required)

Lihat Item