Alviani, Devi (2023) Fenomena Ghosting dan Ingkar Janji dalam Perspektif Al-Qur’an (Studi Atas Kitab Taisīr al-Karīm al-Raḥmān fī Tafsīr al-Kalām al-Mannān Karya Syaikh Abdurraḥmān bin Nāshir as-Sa’di). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

	Teks S_IAT_181320111_Cover.pdf Download (176kB)
	Teks S_IAT_181320111_Lampiran Depan.pdf Download (1MB)
	Teks S_IAT_181320111_Bab I.pdf Download (287kB)
	Teks S_IAT_181320111_Bab II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (354kB)
	Teks S_IAT_181320111_Bab III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (356kB)
	Teks S_IAT_181320111_Bab IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (406kB)
	Teks S_IAT_181320111_Bab V.pdf Download (109kB)
	Teks S_IAT_181320111_Daftar Pustaka.pdf Download (179kB)

Abstrak

Dewasa ini, banyak kata gaul yang muncul dikalangan anak muda, kata ghosting menjadi salah satu yang paling populer digunakan. Ghosting yang dimaksud bukan diartikan dengan “dihantui” seperti pengertian dalam Bahasa Inggris pada umumnya. Namun, fenomena ghosting ini yaitu suatu istilah yang menunjukkan tindakan mengakhiri hubungan yang dilakukan dengan cara menghilang secara tiba-tiba tanpa memberikan penjelasan sebelumnya. Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam skripsi ini adalah pengertian dan ungkapan terhadap ghosting dalam Al-Qur’an. Bagaimana pemahaman para Ulama terhadap fenomena ghosting. Serta bagaimana Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa’di menafsirkan ayat-ayat tentang ghosting dan ingkar janji. Oleh karena itu penulis ingin mengetahui ungkapan ghosting dalam Al-Qur’an. Bagaimana pemahaman ulama terhadap ghosting. Serta bagaimana Syaikh- as-Sa’di menafsirkan ayat tentang ghosting dan ingkar janji. Dengan menggunakan ayat-ayat Al-Qur’an, jadikan sebagai sumber primer dari penelitian ini, khususnya ayat mengenai pemenuhan janji. Namun karena penelitian ini menggunakan metode tematik yaitu metode yang digunakan untuk menggali dan memahami ayat Al-Qur’an dengan cara focus pada tema yang diambil Oleh karena itu penulis focus kepada Kitab Taisīr al-Karīm al-Raḥmān fī Tafsīr al-Kalām al-Mannān atau nama lain Kitab as-Sa’di untuk dijadikan pegangan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa bahwa janji memiliki kedudukan yang sangat penting dalam Islam. Islam melarang untuk tidak seenaknya mengucapkan janji jika tidak memiliki keyakinan untuk bisa menepatinya. Namun di sisi lain, janji merupakan satu hal yang wajib ditaati. Sebab, beberapa ayat dalam Al-Qur’an pun mewajibkan hal tersebut. “Hai orang-orang yang beriman, penuhilah akad-akad itu.” (QS Al-Maidah : 1). Begitupun sebagaimana firman Allah dalam surat An-Nahl 91-92 yang menjelaskan tentang pentingnya menepati janji.

Tipe Item/Data:	Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1)
Kata Kunci (keywords):	Ghosting, Ingkar Janji, as-Sa’di
Subjek:	2x1 Al Quran dan ilmu yang terkait > 2x1.3 Tafsir Al-Quran
Divisi:	Fakultas Ushuluddin dan Adab > Ilmu Alquran Dan Tafsir
User Penyetor:	S.S.I Fadhilah Nurinsani Hidayat
Tanggal Disetorkan:	09 Aug 2023 02:53
Perubahan Terakhir:	09 Aug 2023 02:53
URI:	http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/12893

Actions (login required)

Lihat Item