Keluarga Sakinah Perspektif Mazhab Imam Syafi'i Relevansinya dengan KHI dan UU No. 16 Tahun 2019

Rostika, Imas Siti (2023) Keluarga Sakinah Perspektif Mazhab Imam Syafi'i Relevansinya dengan KHI dan UU No. 16 Tahun 2019. Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

[img] Teks
S_HKI_171110045_Cover.pdf

Download (67kB)
[img] Teks
S_HKI_171110045_Lampiran Depan.pdf

Download (614kB)
[img] Teks
S_HKI_171110045_Bab I.pdf

Download (380kB)
[img] Teks
S_HKI_171110045_Bab II.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (424kB)
[img] Teks
S_HKI_171110045_Bab III.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (397kB)
[img] Teks
S_HKI_171110045_Bab IV.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (452kB)
[img] Teks
S_HKI_171110045_Bab V.pdf

Download (155kB)
[img] Teks
S_HKI_171110045_Daftar Pustaka.pdf

Download (153kB)

Abstrak

Keluarga sebagai salah satu aspek terpenting didalam masyarakat yang diciptakan dengan tujuan yang mulia dari sebuah pernikahan yang tentunya dalam pembentukannya harus sesuai ketentuan-ketentuan agama sehingga menciptakan keluarga yang sakinah, mawaddah warahmah, dalam pandangan mazhab Imam Syafi’i ketenangan(sakinah) dalam penciptaannya melalui berbagai tahapan-tahapan seperti tahapan yang harus dilalui sebelum pernikahan dan sesudah pernikahan oleh pasangan suami isteri. Berdasarkan penelitian diatas, maka dengan ini penulis merumuskan masalah sebagai berikut: 1. Bagaimana pandangan mazhab Syafi’i mengenai keluarga sakinah? 2. Bagaimana relevansi Kompilasi Hukum Islam dan Undang-Undang No.16 Tahun 2019 tentang perkawinan di Indonesia?. Tujuan penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui pandangan mazhab Imam Syafi’i tentang keluarga sakinah. 2. Untuk menganalisis relevansi Kompilasi Hukum Islam dan Undang-Undang No. 16 Tahun 2019 tentang perkawinan di Indonesia. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Jenis penelitian ini adalah studi pustaka. Studi kepustakaan adalah teknik pengumpulan data dengan mengadakan studi penelaahan terhadap buku-buku, literatur, catatan-catatan, dan laporan-laporan yang ada hubungannya dengan masalah yang dipecahkan. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa di dalam mazhab Syafi’i terdapat beberapa pendapat yang relevan dengan KHI dan UU No. 16 tahun 2019 diantaranya: Pertama, mengenai penerapan kafa’ah dalam mencari pendamping yang relevan dengan yang tercantum di dalam KHI pasal 61 dan UU No. 16 Tahun 2019 pasal 2 ayat (1) namun kafa’ah disini hanya di perbolehkan dalam hal agama saja. Kedua, Kewajiban memberikan nafkah kepada isteri beserta kisaran minimalnya yang relevan dengan yang tercantum dalam KHI pasal 80 ayat (2) dan UU No 16 Tahun 2019 pasal 34. Ketiga, Suami isteri wajib memenuhi hak dan kewajiban masing-masing dengan sebaik-baiknya sehingga menciptakan keluarga yang sakinah, mawaddah warahmah hal ini sesuai dengan KHI pasal 77 ayat (1) dan UU No.16 Tahun 2019 pasal 30 dan 31. Keempat, suami isteri senantiasa memupuk rasa cinta dan kasih sayang agar menciptakan suasana rumah tangga yang hangat dan tenang hal ini sesuai dengan yang telah termaktub dalam KHI pasal 77 ayat (2) dan UU No.16 Tahun 2019 pasal 33. Kelima, senantiasa mendidik keluarga agar taat kepada allah yang dilakukan oleh pasangan suami isteri agar pernikahan selalu di lingkupi rahmat-Nya hal ini relevan dengan KHI pasal 77 ayat (3) dan UU No.16 tahun 2019 pasal 45 ayat (1).

Tipe Item/Data: Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1)
Kata Kunci (keywords): Keluarga Sakinah, Mahzab Imam Syafii, KHI, UU No.16 tahun 2019
Subjek: 2x4 Fiqh > 2x4.3 Hukum Perkawinan / Munakahat
Divisi: Fakultas Syari'ah > Hukum Keluarga
User Penyetor: S.S.I Fadhilah Nurinsani Hidayat
Tanggal Disetorkan: 28 Jul 2023 04:03
Perubahan Terakhir: 28 Jul 2023 04:03
URI: http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/12710

Actions (login required)

Lihat Item Lihat Item

      is powered by EPrints 3 which is developed by the Islamic Institutional Repository UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. More information and software credits.