Bahri, Samsul (2023) Nilai-Nilai Pendidikan Islam Yang Terkandung Dalam Tradisi Panjang Mulud Nabi Muhammad SAW Di Kelurahan Banten (Studi di Lingkungan Pamarican Kelurahan Banten Kecamatan kasemen Kota Serang). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
|
Teks
S_PAI_191210036_COVER.pdf Download (189kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_PAI_191210036_LAMPIRAN DEPAN.pdf Download (1MB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_PAI_191210036_BAB I.pdf Download (1MB) | Pra Tinjau |
|
Teks
S_PAI_191210036_BAB II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (1MB) |
||
Teks
S_PAI_191210036_BAB III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (766kB) |
||
Teks
S_PAI_191210036_BAB IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (990kB) |
||
|
Teks
S_PAI_191210036_BAB V.pdf Download (613kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
S_PAI_191210036_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (612kB) | Pra Tinjau |
Abstrak
Panjang Mulud ialah salah satu tradisi di Banten Lama dalam memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW. Peneliti menemukan bahwasanya masih ada beberapa pihak yang menjadikan bahan perdebatan tanpa melihat sisi positif dan masih banyak juga masyarakat yang tidak mengetahui makna dari tradisi Panjang Mulud serta nilai-nilai pendidikan yang terdapat di dalam tradisi Panjang Mulud di Banten . Tujuan dari penelitian ini adalah untuk: 1. mengetahui prosesi jalannya tradisi Panjang Mulud yang dilaksanakan ditempat tersebut. 2. mengetahui nilai-nilai pendidikan yang terkandung dalam tradisi Panjnag Mulud ini. Penelitian ini mengunakan metode penelitian Kualitatif Deskriptif. Untuk memperoleh data pada penelitian ini, peneliti mengunakan data interview, observasi dan melihat arsip atau dokumen yang terkait. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan yaitu model Milles dan Huberman meliputi reduksi data, penyajian data dan penerikan kesimpulan. Adapun narasumber dalam penelitian ini berjumlah 8 informan, dengan rincian: 4 informan tokoh Agama, 1 informan ketua RW, 1 informan ketua panitia atau ketua DKM, 1 informan dari perwakilan koramil setempat dan Kepala Desa Kelurahan Banten. Hasil penelitian menunjukkan: 1. prosesi tradisi Panjang Mulud ini diawali dengan bertawasul bersama kepada para orang tua dan masyayikh, baik yang masih hidup maupun yang sudah meninggal, kemudian dilanjutkan prosesi pawai Panjnag Mulud diiringi dengan pembacaan sholawat, kemudian pembagian Panjang Mulud kepada para tamu undangan yang hadir, dan ditutup dengan tradisi “ngeropok” : 2. dalam tradisi Panjang Mulud menyimpan 4 nilai-nilai pendidikan yang terkandung didalamnya yaitu Nilai Pendidikan Tauhid/Aqidah meliputi: Iman kepada Allah dan Rosul. Nilai Pendidikan ‘Ubudiyah,meliputi: Bersholawat, Sedekah, Syiar Agama Islam. Nilai Pendidikan Akhlak meliputi: Mendoakan Orang Tua dan Menghormati Gruu, Wujud Syukur atas Nikmat Allah SWT. dan Nilai Kemasyarakatan meliputi: Penguataan Ukhuwah Islamiyah, dan Gotong Royong.
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1) |
---|---|
Kata Kunci (keywords): | Nilai Pendidikan Islam, Tujuan Pendidikan, Tradisi Panjang Mulud |
Subjek: | 2x7 Filsafat dan perkembangannya > 2x7.3 Pendidikan |
Divisi: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama Islam |
User Penyetor: | S.Hum Prihantini Noor Akmalia |
Tanggal Disetorkan: | 19 Jun 2023 06:51 |
Perubahan Terakhir: | 19 Jun 2023 06:51 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/12580 |
Actions (login required)
Lihat Item |