Rezimon, Resta (2022) Perbedaan Tilawah Al-Qur'an Metode Ifrad dengan Jamak dalam Pembelajaran Qira'at Asyarah (Analisis terhadap Ayat-Ayat Pilihan dalam Al-Qur‟an). Pasca-Doktoral thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
|
Teks
T_PAI_172012092_COVER.pdf Download (207kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
T_PAI_172012092_LAMPIRAN DEPAN.pdf Download (902kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
T_PAI_172012092_BAB I.pdf Download (587kB) | Pra Tinjau |
|
Teks
T_PAI_172012092_BAB II.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (511kB) |
||
Teks
T_PAI_172012092_BAB III.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (741kB) |
||
Teks
T_PAI_172012092_BAB IV.pdf Restricted to Hanya staf repositori Download (582kB) |
||
|
Teks
T_PAI_172012092_BAB V.pdf Download (169kB) | Pra Tinjau |
|
|
Teks
T_PAI_172012092_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (142kB) | Pra Tinjau |
Abstrak
Bahasa Arab adalah bahasa yang kaya dengan susunan kata dan beragam lahjah, ia memiliki kelebihan dan keistimewaan tersendiri dari bahasa dan dialek yang lain. Sebagai konsekuensi dari beragam dialek yang ada, menyebabkan timbulnya pelafalan yang berbeda dalam membaca al-Qur'an yang pada akhirnya menimbulkan model atau cara bacaan al-Qur'an, yang dalam disiplin Ulumul Qur'an dikenal dengan istilah qira'at. Tesis ini merupakan interpretasi dari sebuah penelitian yang mengacu pada empat rumusan masalah, yaitu: 1) Bagaimana sejarah yang melatar belakangi lahirnya qira‟at Alquran dan sejarah munculnya perumusan qira‟at asyarah? 2)Bagaimana aturan-aturan atau kaidah-kaidah qira‟at asyarah dengan memperaktekkan bacaan al-qur‟an dalam beberapa surat-surat pilihan? 3) Bagaimana pendapat para 10 Imam qira‟at tentang perbedaan bacaan pada surat-surat pilihan menggunakan metode ifrad dalam memperaktekannya? 4). Bagaimana pendapat para 10 Imam qira‟at tentang perbedaan bacaan pada surat-surat pilihan menggunakan metode jamak dalam memperaktekannya? Ditulis dengan metode penelitian kualitatif deskriptif (Analisis). Sumber data penelitian ini terdiri dari data primer, diambil dari dokumen-dokumen data kepustakaan berupa buku, kitab, jurnal, artikel, maupun bacaan lainnya yang terkait dengan objek penelitian ini. Sedangkan data sekunder merupakan sumber informasi yang diperoleh dari kajian dan talaqqi langsung kepada pakar dan para ahli yang berkaitan dengan objek penelitian. Qira‟at sebenarnya telah muncul semenjak Nabi SAW masih hidup walaupun tentu saja pada saat itu qira‟at bukan merupakan sebuah disiplin ilmu. Sejarah timbulnya penyebaran qira‟at dimulai pada masa tabi‟in, yaitu pada awal abad II hijriyah, tatkala para Qari sudah tersebar di berbagai pelosok Negri. Mereka lebih suka mengemukakan qira‟at gurunya dari pada mengikuti qira‟at imam-imam lainnya. Qira‟at qira‟at tersebut diajarkan secara turun temurun dari guru ke guru hingga sampai kepada imam qira‟at. Bacaan Alqur‟an para imam qira‟at „asyarah pada seluruh surat dan ayat dalam al-Qur‟an ternyata sangat variatif, terkhusus ayat-ayat pilihan yang dianalisis oleh penulis. Ada ayat yang dibaca sama oleh kesepuluh imam, ada pula yang dibaca dengan cara berbeda yang disebabkan perbedaan pada kaidah usuliyah dan adanya beberapa farsyul huruf.
Tipe Item/Data: | Skripsi/Tesis/Disertasi (Pasca-Doktoral) |
---|---|
Kata Kunci (keywords): | Qira'at, Qira'at Asyarah, Metode Jamak, Metode Ifrad, Ulumul Qur'an |
Subjek: | 300 Ilmu Sosial, Sosiologi & Antropologi > 370 Pendidikan |
Divisi: | Magister > Pendidikan Agama Islam |
User Penyetor: | Diah Sadjidin |
Tanggal Disetorkan: | 11 Apr 2023 04:14 |
Perubahan Terakhir: | 11 Apr 2023 04:14 |
URI: | http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/10799 |
Actions (login required)
Lihat Item |