Konseling Rasional Emotive Behavior Therapy (REBT) pada Anak yang Mengalami Bullying Akibat Pernikahan Siri (Studi di Desa Cikoneng Kecamatan Mandalawangi Kabupaten Pandeglang)

Handayani, Tuti (2022) Konseling Rasional Emotive Behavior Therapy (REBT) pada Anak yang Mengalami Bullying Akibat Pernikahan Siri (Studi di Desa Cikoneng Kecamatan Mandalawangi Kabupaten Pandeglang). Diploma atau S1 thesis, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

[img]
Pra Tinjau
Teks
S_BKI_181520134_Cover.pdf

Download (93kB) | Pra Tinjau
[img] Teks
S_BKI_181520134_Lampiran Depan.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (406kB)
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_BKI_181520134_Bab I.pdf

Download (334kB) | Pra Tinjau
[img] Teks
S_BKI_181520134_Bab II.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (664kB)
[img] Teks
S_BKI_181520134_Bab III.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (155kB)
[img] Teks
S_BKI_181520134_Bab IV.pdf
Restricted to Hanya staf repositori

Download (292kB)
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_BKI_181520134_Bab V.pdf

Download (86kB) | Pra Tinjau
[img]
Pra Tinjau
Teks
S_BKI_181520134_Daftar Pustaka.pdf

Download (247kB) | Pra Tinjau

Abstrak

Bullying akibat pernikahan siri hampir dialami oleh semua anak hasil dari pernikahan siri, baik pria dan wanita dangan tingkat yang berbeda-beda. Perlakuan bullying sering kali diabaikan oleh orang sekitar yang padahal perlakuan bullying sangat berakibat negatif baik pada pelaku dan korbannya. Contohnya saja fenomena bullying pada anak hasil pernikahan siri yang terjadi Desa Cikoneng Kecamatan Mandalawangi, dimana Pada umumnya seseorang yang mengalami bullying akan merasakan perasaan kesepian, cemas, minder, rendah diri dan sebagainya. Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana Kondisi Psikologis Anak yang Mengalami Bullying Akibat Pernikahan Siri? 2) Bagaimana Penerapan Konseling Rasional Emotive Behavior Therapy? 3) Kondisi Efektivitas Anak Hasil Penerapan Ponseling Rasional Emotive Behavior Therapy? Penelitian ini bertujuan: 1) Untuk mengetahui kondisi psikologis pada anak yang mengalami bullying akibat pernikahan siri. 2) Untuk mengetahui bagaimana cara konseling Rasional Emotive Behavior Therapy (REBT) pada anak yang mengalami bullying akibat pernikahan siri. 3) untuk mengetahui efektivitas konseling Rasional Emotive Behavior Therapy (REBT) pada anak yang mengalami bullying akibat pernikahan siri. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif, digunakan untuk mendapatkan gambaran dari permasalahan dengan menggunakan eksploitasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah; observasi, wawancara, dokumentasi dan analisis data. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari 2022 dengan jumlah responden pada penelitian ini adalah 3 orang anak hasil dari pernikahan siri. Berdasarkan penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan: 1) Kondisi psikologis responden yang mengalami bullying akibat pernikahan siri yaitu mengalami sedih yang berkepanjangan, cemas, rendah diri, malu dan minder ketika bertemu orang lain. 2) Penerapan konseling REBT ini dilakukan sebanyak empat kali pertemuan. 3) Hasil dari konseling REBT terhadap anak yang mengalami bullying akibat pernikahan siri yaitu berdampak positif bagi setiap klien sehingga klien dapat menjadi lebih baik dan dapat mengurangi rasa sedih, bisa melawan rasa takut dan cemas, klien juga dapat melawan rasa malu dan minder yang ia alami.

Tipe Item/Data: Skripsi/Tesis/Disertasi (Diploma atau S1)
Kata Kunci (keywords): Teknik, Rasional Emotive Behavior Therapy, Anak Remaja, Pernikahan Siri
Subjek: 100 Filsafat & Psikologi > 150 Psikologi > 155 Differential & psikologi perkembangan
Divisi: Fakultas Dakwah > Bimbingan dan Konseling Islam
User Penyetor: Diah Sadjidin
Tanggal Disetorkan: 16 Nov 2022 04:47
Perubahan Terakhir: 16 Apr 2024 06:53
URI: http://repository.uinbanten.ac.id/id/eprint/10035

Actions (login required)

Lihat Item Lihat Item

      is powered by EPrints 3 which is developed by the Islamic Institutional Repository UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. More information and software credits.